Blak-Blakan Soal Kasus Brigadir J, Ahli Kriminologi Ungkap Hal Mengejutkan Pembunuhan Berencana

- 20 Desember 2022, 10:16 WIB
Ahli Forensik Dokter Primadani: Terima Jenazah Brigadir J dengan Berlumuran Darah
Ahli Forensik Dokter Primadani: Terima Jenazah Brigadir J dengan Berlumuran Darah /Tangkapan layar/PMJ News/Fajar/

Lebih lanjut Mustofa juga menjelaskan tentang alasan Richard melakukan penembakan lantaran pengkat dia yang paling rendah, sementara sang pemberi perintah memiliki pangkat yang tinggi.

Dan kemudian mengapa Richard bersedia melakukan, karena dalam institusi hubungan kerja itu dia paling bawah, bhayangkara dua pangkat paling redah, sementara yang memerintahkan amat sangat tinggi, beber Mustofa.

Kemungkinan melakukan penolakan menjadi lebih kecil, apalagi dia masih baru menjadi anggota polisi takut kehilangan pekerjaan dan seterusnya, itu baranga kali yang berpengaruh dan memang ada perencanaan, sambungnya.

Baca Juga: Nasib Kelanjutan Karir Lionel Messi Setelah Piala Dunia 2022, Masih Bela Timnas Argentina?

Mustofa juga menyatakan bahwa dalam kasusu pembunuhan berencana terdapat aktor intelektual yang menyusun dan membagi peran serta rencana untuk menutup fakta yang sebenarnya.

Dia akan melakukan pembagian kerja membuat skenario apa saja harus dilakukan, oleh sipa, mulai dari eksekusi sampai tindak lanjut, ungkap Mustofa.

Setelah itu agar supaya peristiwa tadi terlihat, teridentifikasi sebagai suatu pembunuhan berencana, dan itu perencanaan tadi kelihatan sekali di dalam kronologi, tandasnya.***

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah