5 Topik Yang Hangat Sejauh Ini Tentang Erupsi Gunung Semeru, Nomer 4 Saat Jokowi Meninjau ke Lokasi Bencana

6 Desember 2022, 18:03 WIB
Petugas mengoperasikan ekskavator untuk membersihkan material vulkanik Awan Panas Guguran Gunung Semeru yang menutupi jalan dan jembatan di Dusun Kajar Kuning, Desa Sumberwuluh, Lumajang, Jawa Timur, Selasa 6 Desember 2022.(Antara Foto/Umarul Faruq) /

MEDIA TULUNGAGUNG – Ada beberapa pemberitaan dari Senin 5 Desember 2022 yang menarik untuk disimak mulai dari Gunung Semeru yang masih meluncurkan awan panas guguran.

Hal tersebut membuat Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) membatasi kedalaman pengeboran sumur air tanah di daerah bencana alam maksimum 50 meter.

Berikut topik-topik tersebut yang dikutip MEDIA TULUNGAGUNG dari laman ANTARA pada 6 Desember 2022.

1. Gunung Semeru yang masih aktif luncurkan awan panas guguran

Gunung yang memiliki ketinggian 3.676 meter dari permukaan laut ini masih meluncurkan awan panas guguran dengan amplitudo 25 mm dan lama gempa 386 detik pada Senin.

Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Semeru, Mukdas Sofian di Gunung Sawur dalam laporan tertulisnya mengatakan bahwa aktivitas Gunung Semeru pada periode pengamatan 5 Desember 2022 pukul 00.00-06.00 WIB.

Gunung Semeru mengalami satu kali awan panas guguran dengan amplitudo 25 mm dan lama gempa 386 detik.

2.Warga mendapat bantuan petugas untuk evakuasi ternak di zona merah bencana Semeru

Warga yang mendapat bantuan dari petugas mulai melakukan proses evakuasi hewan ternak di zona merah bencana Gunung Semeru yang berada di Desa Sumberwuluh, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin.

"Hari ini masyarakat mulai mengevakuasi hewan ternak dibantu petugas di Dusun Kajar Kuning, Desa Sumberwuluh, sedangkan di Kampung Renteng relatif aman," kata Sekretaris Desa Sumberwuluh Samsul Arif di Desa Sumberwuluh.

3. PVMBG: Asap putih Gunung Raung tak ada hubungannya dengan erupsi Semeru

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menepis anggapan publik tentang Gunung Raung yang mengeluarkan asap putih setinggi 100 meter berkaitan dengan aktivitas erupsi yang terjadi pada Gunung Semeru di Jawa Timur.

Koordinator Gunung Api PVMBG Oktory Prambada menjelaskan bahwa gunung api memiliki dapur magmanya sendiri, karakter sendiri, dan sifatnya sendiri.

Menurutnya, erupsi gunung api juga bukan seperti COVID-19 yang mudah menular begitu saja ke gunung api lainnya.

4. Jokowi : Tak semua rumah desa yang terdampak gempa direlokasi

Presiden Joko Widodo mengatakan tidak semua rumah di desa terdampak gempa di Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, akan direlokasi, dan hanya yang dititik rawan dan pusat gempa akan dipindahkan.

Sedangkan bagi rumah yang dinilai aman dari pusat gempa dapat dibangun kembali.

"Hanya rumah yang terletak di pusat gempa dan titik rawan di Kecamatan Cugenang akan direlokasi," ujar Jokowi

untuk rumah atau perkampungan yang dinilai aman berdasarkan kajian BMKG dan instansi terkait yang dapat dibangun kembali mulai Kamis," sambungnya saat meninjau lokasi relokasi pada hari Senin.

5. Badan Geologi: Kedalaman sumur bor air tanah maksimum 50 m di area bencana

Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah membatasi kedalaman pengeboran sumur air tanah di daerah bencana alam maksimum 50 meter.

Kepala Pusat Air Tanah dan Geologi Tata Lingkungan Badan Geologi Kementerian ESDM Rita Susilawati mengatakan, pihaknya saat ini melakukan pengeboran sumur air tanah untuk membantu para penyintas gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Ini terpaksa harus dilakukan agar bisa mendapatkan air bersih.

Demikian, 5 topik yang sedang hangat diperbincangkan sejauh ini tentang erupsi Gunung Semeru semoga informasi ini bermanfaat bagi anda para pembaca.***

 

 

 

 

Editor: Nadia Fairuz Azzahro

Sumber: Antara News

Tags

Terkini

Terpopuler