MEDIA TULUNGAGUNG - Insomnia adalah gangguan tidur dimana seseorang merasa sulit untuk tidur.
Insomnia dapat terdiri dari dua jenis: insomnia jangka pendek atau sementara dan insomnia kronis.
Insomnia jangka pendek biasanya ketika orang tersebut mengalami peristiwa kehidupan yang penuh tekanan atau traumatis seperti dipecat dari pekerjaan Anda, kehilangan orang yang dicintai atau mengalami kecelakaan.
Baca Juga: Wajib Tahu! Begini Awal Mula Kemunculan Penyakit Monkeypox hingga Ditularkan Pada Manusia
Insomnia kronis terlihat pada orang yang mengalami kesulitan tidur atau mempertahankan tidur setidaknya selama satu bulan.
Hal ini dapat disebabkan oleh banyak alasan.
Misalnya, olahraga berat, di luar kebiasaan, mengaktifkan pelepasan hormon stres seperti kortisol dan adrenalin yang dapat menyebabkan masalah tidur seperti insomnia.
Juga, otot-otot yang bekerja terlalu keras berada dalam keadaan hipereksitabilitas yang konstan yang menyebabkan sulit tidur.
Berikut ini cara untuk mengatasi insomnia dikutip Mediatulungagung yang dirangkum dari berbagai sumber.
1. Perbaiki ritme sirkadian Anda
Cobalah untuk tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari.
Dalam jangka panjang, ini akan membantu memprogram tubuh Anda untuk mulai merasa mengantuk dan bangun pada waktu yang sama setiap hari.
2. Meditasi memperbaiki pola tidur
Ada berbagai penelitian yang menyatakan bahwa bermeditasi secara teratur dapat membantu Anda tertidur lebih cepat dan lebih lama daripada mereka yang tidak bermeditasi.
Sebuah artikel yang dimuat dalam buku Current Opinion in Pulmonary Medicine menyatakan bahwa terapi berbasis kesadaran untuk insomnia membantu mengurangi latensi tidur, yaitu jumlah waktu yang kita butuhkan untuk tertidur.
Meditasi juga mengurangi total waktu bangun, yaitu durasi terjaga selama waktu tidur Anda.
Baca Juga: Awas Virus Monkeypox Dapat Masuk Melalui Saluran Pernapasan, Berikut Cara Pencegahannya!
3. Kurangi kafein dan alkohol
Ini adalah fakta yang sudah mapan sekarang - kafein yang ada dalam teh dan kopi membuat Anda tetap terjaga dan efeknya dapat bertahan selama beberapa jam.
Kafein tidak hanya menyebabkan kesulitan untuk tertidur tetapi juga menyebabkan sering terbangun di tengah tidur Anda.
Banyak orang percaya bahwa alkohol memiliki efek sedatif yang membantu Anda tertidur.
Yang benar adalah itu membuat Anda tertidur selama beberapa jam pertama, tetapi penggunaan alkohol terus menerus membuat Anda sering terbangun dari tidur dan gelisah saat Anda tidur.
4. Pijat untuk tidur nyenyak
Kita semua tahu bahwa pijat bisa sangat menenangkan.
Sebuah studi penelitian Cina menyatakan bahwa terapi pijat dapat bermanfaat bagi penderita insomnia karena meningkatkan kualitas tidur dan juga mengurangi perasaan sakit, kecemasan dan depresi, yang dapat menyebabkan insomnia.
Anda dapat pergi ke profesional atau meminta pasangan, anggota keluarga atau teman Anda untuk memijat Anda sebelum tidur.
5. Minyak esensial untuk tertidur
Minyak atsiri, terutama minyak lavender, dapat membantu meningkatkan suasana hati, mengurangi rasa sakit, dan meningkatkan kualitas tidur.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Complementary Therapies in Medicine pada tahun 2014, menunjukkan bahwa kapsul minyak lavender dapat memperbaiki pola tidur pada penderita depresi ketika kapsul digunakan bersama dengan antidepresan.
Mereka juga mengurangi tingkat kecemasan pada orang yang, pada gilirannya, membuat mereka tidur lebih baik.
Baca Juga: Viral Kakek Nikahi Gadis, Fakta Uniknya Umur Tepaut 4 Kali Lipat hingga Mahar Bikin Melongo
Anda dapat mengambil kapsul lavender atau menambahkan minyak esensial lavender ke sarung bantal Anda untuk tidur yang lebih baik.
Anda juga bisa menggunakan oil diffuser untuk perlahan-lahan melepaskan aroma minyak lavender di kamar Anda.***