5 Tips Diet Tepat untuk Anak Penderita Gagal Ginjal Akut, Orang Tua Jangan Sampai Salah Penanganan!

- 29 Oktober 2022, 05:40 WIB
Kasus Gagal Ginjal, Kemenkes Datangkan 30 Vial Obat Penawar Dari Singapura
Kasus Gagal Ginjal, Kemenkes Datangkan 30 Vial Obat Penawar Dari Singapura /Pixabay/

 

MEDIA TULUNGAGUNG - Berikut 5 tips diet tepat untuk anak penderita gagal ginjal akut yang harus diperhatikan orang tua.

Masalah gagal ginjal misterius membuat banyak orang tua merasa khawatir.

Bagi orang tua yang memiliki buah hati penderita penyakit gagal ginjal tentunya menjadi keresahan tersendiri.

Ada beberapa hal terkait perawatan yang perlu diperhatikan oleh orang tua yang putra/putrinya divonis mengalami gagal ginjal akut ini.

Baca Juga: FIFA Ancam Tunisia Mundur dari Piala Dunia 2022, Terungkap Ternyata Hal Ini yang Jadi Penyebabnya

Masalah utama dalam perawatan yang patut dijadikan prioritas di sini adalah kebutuhan nutrisi anak.

Nutrisi jadi masalah penting yang diperlukan anak-anak dengan masalah ginjal, terutama di usia dini 1-5 tahun.

Dengan gangguan pada masalah ginjal, anak-anak akan mengalami masalah dalam pertumbuhan.

Baca Juga: Ada Apa dengan Tanggal 29 Oktober 2022? Munculnya Hari Stroke Sedunia hingga Lahirnya Orang yang Berbahaya

Selain melakukan pengobatan, fokus utama yang perlu diperhatikan adalah membantu pertumbhannya lewat nutrisi yang tercukup.

Berikut 5 tips yang bisa dijalankan terkait menu makanan terbaik untuk anak dengan masalah gagal ginjal akut.

1. Sesuaikan Dengan Kondisi

Menu makanan yang diberikan pada anak ini tentunya harus disesuaikan dengan kondisinya.

Menu makanan untuk anak dengan perawatan cuci darah dan anak yang menjalani transplantasi ginjal tentunya memiliki perbedaan.

Baca Juga: Fakta Menarik Dibalik Hari Stroke Sedunia 2022, Disebut Gangguan Roh hingga Disebabkan Merokok

2. Nutrisi Seimbang

Nutrisi yang paling berpengaruh pada penderita gagal ginjal akut adalah sodium, kalium, fosfor, protein, kalori dan cairan.

Menyeimbangkan nutrisi yang dibutuhkan ini pada menu anak akan jadi tantangan tersendiri.

Beberapa panduan yang bisa diikuti seperti berikut:

Baca Juga: Hari Stroke Sedunia 2022: Sejarah, Fakta Menarik Hingga Asal usul Munculnya Penyakit Tersebut

  • · Membatasi makanan dengan kandungan kalium tinggi seperti pisang, brokoli, produk susu, jus buah terutama jeruk, melon, kentang dan sejenisnya.
  • · Pilih menu dengan kalium rendah seperti apel, buncis, kol, nanas dan bayam.
  • · Membatasi makanan dengan kandungan fosfor tinggi seperti susu sapi dan olahannya (yogurt, es krim dan keju) dan makanan apapun dengan label kandungan fosfor
  • · Pilih makanan rendah fosfor seperti susu kedelai atau beras dan semua jenis makanan tanpa kandungan fosfor.

Baca Juga: 15 Quotes Halloween Bahasa Inggris Lengkap dengan Artinya, Cocok untuk Dibagikan di WA, IG hingga FB

3. Perhatikan Makanan Sebelum Cuci Darah

Sebelum melakukan dialysis atau cuci darah, makanan yang dikonsumsi anak juga harus diperhatikan.

Seperti dilansir dari Kidney.org, anak dengan gagal ginjal akut sebelum menjalani cuci darah sebaiknya dibatasi menu makanan dengan kandungan fosfor.

Jadi harus lebih banyak mengurangi produk makanan susu olahan. Perhatikan juga produk makanan lain yang mengandung fosfor.

Sebelum proses cuci darah, anak juga akan membutuhkan zat besi lebih untuk mengatasi anemia.

Baca Juga: 17 Quotes Halloween Menarik dan Keren, Cocok Dibagikan Melalui Media Sosial

4. Menu Berbeda Sebelum Menjalani Dialisis Peritoneal

Untuk anak yang menjalani treatment Dialisis Peritoneal akan membutuhkan diet dengan lebih banyak protein, mengurangi fosfor dan rendah sodium atau garam.

Untuk bayi akan lebih baik diberikan susu bayi yang mengandung protein dan tambahan kalori.

5. Makanan yang Dibatasi untuk Pengobatan Hemodialisa

Bagi anak penderita gagal ginjal akut yang pemjalani pengobatan hemodialisa perlu memperhatikan pembatasan menu makanan yang mengandung:

Baca Juga: Banyak TKA China Masuk Indonesia, Luhut Pandjaitan: SDM Indonesia Tidak Mumpuni

  • · Natrium (makanan kaleng, olahan atau kemasan dan garam meja)
  • · Kalium (yang banyak ditemukan ada sayuran dan buah-buahan)
  • · Fluida (segala bentuk cairan pada suhu kamar)
  • · Fosfor (biasanya ada pada makanan olahan atau kemasan, produk susu, dan daging)
  • · Memperbanyak makanan dengan kandungan protein

6. Perawatan Setelah Transplantasi Ginjal

Beberapa minggu pertama setelah transplantasi yang berhasil, berikan makanan sehat dengan gizi seimbang tanpa tambahan garam.

Baca Juga: Kumpulan Fakta Menarik Perayaan Halloween, Dari Istilah Orang Suci, Kembang Api hingga Misteri Buah Lobak

Penting untuk menjaga diet anak degan memberikan makanan rendah lemak, rendah gula dan kolesterol.

Perhatikan juga berat badan anak, dorong anak untuk aktif secara fisik untuk mencegah kenaikan berat badan yang berlebih.

Bagi orang tua yang putra/putrinya mengalami masalah gagal ginjal akut misterius, sebaiknya tidak berkecil hati.

Usahakan memberikan perawatan terbaik agar buah hati pulih kembali.

Selalu konsultasikan dengan tenaga medis yang merawat untuk menu terbaik yang bisa diberikan.

Demikian informasi tentang 5 tips diet tepat untuk anak penderita gagal ginjal akut yang harus diperhatikan orang tua.***

Editor: Azizurrochim

Sumber: kidney.org


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x