Network
MEDIA TULUNGAGUNG – Berbagai perusahaan China kerap ditemui tersebar di Indonesia.
Dalam hal ini ini Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Pandjaitan memberikan apresiasi kepada perusahaan China yang telah mendukung perekonomian hingga teknologi Indonesia.
Hal tersebut disampaikan dalam Peluncuran Laporan Kegiatan Tanggung jawab Sosial ( Corporate Social Responsibility/CSR) perusahaan-perusahaan Tiongkok di Indonesia di Jakarta, Jumat, yang juga dihadiri Duta Besar Republik Rakyat Tiongkok untuk RI, Lu Kang.
Luhut Pandjaitan berpendapat bahwa kerjasama antara Indonesia dan China dapat membuat perekonomian Indonesia bisa bertahan.
Khususnya dalam 8 tahun terakhir, Luhut Pandjaitan menjelaskan kemajuan di Indonesia dengan adanya kerjasama yang kontruktif dengan China
“Saya lihat China juga memberikan teknologi terbaik dia, dan juga China memberikan transfer teknologi, mendirikan politeknik di berbagai industri,” ujarnya.
Meski demikian, Luhut Pandjaitan mengakui lima tahun pertama realisasi investasi China ada banyak ahli dan pekerja China yang datang ke Indonesia.
Luhut Pandjaitan memaparkan bahwa SDM Indonesia tidak memiliki kemampuan mumpuni untuk mengoperasikan pabrik atau mesin asal investor tirai bambu.
“Saya dikritik banyak mengenai ini (tenaga kerja China) tapi memang kita tidak punya,” jelasnya.
