Network
MEDIA TULUNGAGUNG - Jen Psaki mengungkapkan kondisi Ukraina terkini saat menghadapi serangan dari Rusia.
Juru Bicara Amaerika Serikat tersebut membeberkan hasil dari intelijen AS yang berada di lapangan.
Pernyataan Psaki bertentangan dengan pernyataan dari para pemimpin AS lainnya, yang mengatakan sebaliknya dan tidak berbagi intelijen untuk menghindari keterlibatan langsung dalam perang antara Ukraina dan Rusia, kata laporan.
Rep Adam Smith, ketua komite Angkatan Bersenjata DPR, mengomentari berbagi intelijen real-time dengan Ukraina, mengatakan, juga pada hari Kamis, "Itu langkah melewati batas untuk membuat kita berpartisipasi dalam perang."
Sementara itu, Ukraina dan Rusia Kamis malam mencapai kesepahaman tentang penyediaan bersama koridor kemanusiaan untuk mengevakuasi warga sipil saat putaran kedua negosiasi antara kedua pihak berlanjut. Perjanjian tersebut juga mencakup gencatan senjata sementara selama evakuasi.
Moskow dan Kyiv memulai pembicaraan putaran kedua di Belarus barat sebelumnya pada hari yang sama, hanya beberapa jam setelah Putin menegaskan kembali tuntutan negaranya dalam percakapan telepon dengan timpalannya dari Prancis Emmanuel Macron.
Baca Juga: Apa yang Harus Dilakukan Jika Dibohongi Pasangan? Lakukan 12 Cara Ini untuk Membalas dengan Telak
Kementerian Luar Negeri Ukraina telah mendesak Rusia untuk mengumumkan gencatan senjata di wilayah timur Kharkiv dan Sumy yang terkena dampak parah untuk memungkinkan warga sipil mencapai keselamatan.
Sementara itu, PBB juga memperingatkan lebih dari 10 juta orang mungkin meninggalkan rumah mereka karena invasi Rusia ke Ukraina.
