Menteri Pendidikan Turki Menyebut Sekolahan Harus yang Pertama Kali Dibuka dan terakhir Ditutup

- 3 September 2021, 10:26 WIB
Ilustrasi sekolahan
Ilustrasi sekolahan /Pexels/

“Tahun ini sekolah tidak diliburkan karena pandemi. Karena sekarang kita punya vaksin. Karena itu, kami meminta semua warga kami untuk bertindak secara bertanggung jawab dan mendapatkan vaksin mereka, ”katanya.

Sebelumnya, Turki mengumumkan guru dan staf sekolah harus menunjukkan tes PCR negatif setiap dua minggu jika mereka tidak divaksinasi, dalam upaya untuk membujuk para skeptis untuk mendapatkan suntikan mereka.

Menurut Koca, 88% guru dan staf sekolah telah menerima setidaknya satu dosis vaksin COVID-19, sedangkan angka untuk mereka yang menerima kedua suntikan adalah 75%.

Juga pada presser adalah profesor Erol zvar, kepala Dewan Pendidikan Tinggi Turki (YÖK), yang mengatakan universitas akan kembali ke pendidikan langsung tahun ini juga. Universitas di seluruh Turki dialihkan ke pembelajaran jarak jauh ketika pandemi pertama kali dimulai pada Maret 2020 dan ini akan menjadi pertama kalinya dalam lebih dari 15 bulan mereka akan melanjutkan pendidikan tatap muka.

Tingkat vaksinasi yang lebih tinggi diperlukan

Berbicara tentang tingkat vaksinasi secara umum, Koca mengatakan 81% pasien COVID-19 saat ini di Turki adalah orang-orang yang tidak menerima kedua suntikan.

Baca Juga: Qatar Bekerja Sama Dengan Turki Untuk Membuka Kembali Bandara Kabul, Afghanistan

“81% dari pasien yang membentuk sekitar 500.000 kasus aktif kami adalah orang-orang yang tidak sepenuhnya divaksinasi. Demikian pula, 90% dari mereka yang dirawat di rumah sakit lagi, orang-orang yang tidak sepenuhnya divaksinasi, ”kata Koca, menambahkan bahwa jumlahnya serupa untuk mereka yang meninggal karena virus corona juga.

“Hanya 10% dari mereka yang meninggal karena COVID-19 yang divaksinasi lengkap. Sekitar 90% hanya memiliki satu tembakan atau tidak memilikinya.

“Intinya, vaksin melindungi kita,” katanya.

Halaman:

Editor: Muhammad Irfan Masruri

Sumber: Daily Sabah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini