Saksi Ariyanto Bongkar Sifat Ferdy Sambo Bila Ada Pekerjaan yang Tidak Dilaksanakan hingga Soal CCTV

- 11 November 2022, 20:46 WIB
Saksi Ariyanto berikan kesaksian. (Foto: PMJ/Fajar).
Saksi Ariyanto berikan kesaksian. (Foto: PMJ/Fajar). /

MEDIA TULUNGAGUNG - Saksi Ariyanto turut hadir dipersidangan para terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Dalam hal ini Ariyanto menyampaikan perihal tugas dirinya sebagai pekerja harian lepas (PHL) di Propam Polri.

Tak hanya itu Ariyanto juga merupakan sosok bawahan dari Ferdy Sambo.

Di persidangan kuasa hukum menanyakan kapan Ariyanto mulai menjadi PHL Ferdy Sambo.

Baca Juga: Terbongkar! Saksi Mengaku Mengambil CCTV dan Diminta Terdakwa Chuck untuk Taruh di Bagasi Mobil

Dikutip oleh MEDIA TULUNGAGUNG dari laman PMJ News pada 11 November 2022.

“Tepatnya sejak kapan (menjadi) PHL Ferdy Sambo?” tanya kuasa hukum Irfan ke Ariyanto.

“Saya menjadi PHL beliau itu saat Beliau masih pangkat Kombes, kurang lebih mengenal 5-6 tahun,” jawab Ariyanto.

Tak hanya itu, Ariyanto juga ditanya soal sikap Sambo saat ada perintah yang diberikan tidak dilakukan atau dilaksanakan.

Baca Juga: Martin Simanjuntak Geram Dengar Brigadir J Dituduh Berkepribadian Ganda: Kok Bodoh Banget Ferdy Sambo

“Kalau masalah itu saya tidak tau,” ucap Ariyanto.

“Kan saksi bekerja langsung?” tanya kuasa hukum Irfan.

“Saya bekerja langsung hanya sebatas sebagai tukang bersih,” sebut Ariyanto.

“Selama bekerja 5 tahun tidak pernah ditegor, tidak pernah ada kesalahan. Sempurna pekerjaan saksi?” kuasa hukum menimpali.

Baca Juga: ART Ferdy Sambo Berikan Keterangan Tidak Selaras Terkait CCTV, Kodir : Siap Salah

“Kalau masalah pekerjaan yang tidak sesuai pasti dimarahin,” ucap Ariyanto.

Di sisi lain Ariyanto memberikan kesaksiannya terkait dirinya yang diminta oleh Chuck Putranto mengambil titipan CCTV dari Irfan Widyanto di Pos Keamanan Kompleks Polri Duren Tiga.

Usai mengambil titipan CCTV dari Irfan, Ari mengaku langsung membawa ke depan rumah Ferdy Sambo dan memberikan kepada Chuck Putranto.

“(Di Saguling) Langsung ketemu Pak Chuck. Saya bilang ‘Pak ini titipan CCTV dari Pak Irfan’. Kata Pak Chuck ‘ya sudah taruh saja di bagasi mobil’, seperti itu,” ujar Ari di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis 10 November 2022.

Baca Juga: Terungkap! Kuat Ma'Ruf Sempat Titipkan 2 Pisau ke Ajudan Ferdy Sambo Usai Penembakan Brigadir J

Ari juga memperlihatkan bungkusan plastik berwarna hitam yang dibawanya kepada Chuck Putranto dan disuruh menaruh ke bagasi mobil milik Chuck.

“Jadi saya begini, 'Ini Pak CCTV-nya dari Pak Irfan. Kata Pak Chuck ‘Ya sudah taruh aja di mobil, bagasi belakang’,” ucap Ari.

“Mobil Pak Chuck itu parkir di mana? Jauh dari rumah Saguling?” tanya jaksa.

“Parkir di luar. Kurang lebih sekitar 300 meter. (Mobilnya) di bawah pohon,” tutur Ari.

Baca Juga: Mantan Ajudan Ferdy Sambo Beri Pengakuan Mengejutkan, Ungkap Keberadaan Barang Bukti Penting

Kemudian Jaksa pun menanyakan apakah Ari diberi kunci mobil oleh Chuck untuk menaruh plastik tersebut di mobil Chuck.

Ari mengatakan bahwa pintu mobil bagasi belakang bisa terbuka dengan remote kontrol jarak jauh dari kunci mobil Chuck. Ari lalu meletakkannya di belakang jok.

“Setelah itu?” tanya jaksa.

“Setelah itu, sudah selesai saya tutup lagi. Saya ngerokok lagi di parkiran motor, sambil ngeliatin mereka sambil ngerokok aja,” jelas Ari.***

Editor: Nadia Fairuz Azzahro

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah