Soal Kasus Sulastri Irwan yang Digugurkan Polda Maluku Utara Sebagai Casis Bintara, Mabes Polri: Ada Harapan

- 11 November 2022, 07:12 WIB
Kepala Biro Jianstra SSDM Polri, Brigadir Jenderal Polisi Sandi Nurgroho. ANTARA/Abdul Fatah/am.
Kepala Biro Jianstra SSDM Polri, Brigadir Jenderal Polisi Sandi Nurgroho. ANTARA/Abdul Fatah/am. /

MEDIA TULUNGAGUNG - Kisah malang yang menimpa Sulastri irwan menuai banyak respon.

Sebagaimana diketahui, Sulastri Irwan mengalami kisah malang usai dirinya digugurkan menjadi calon siswa oleh Polda Maluku Utara.

Berkaitan dengan ini, Mabes Polri menyikapi terkait calon wanita polisi bernama Sulastri Irwan, anak petani dari Kabupaten Kepulauan Sula, yang digugurkan Polda Maluku Utara sebagai peserta calon siswa sekolah bintara polisi gelombang ke II/2022.

Baca Juga: Kronologi Kasus Sulastri Irwan, Anak Petani yang Digugurkan Jadi Siswa Polda Maluku Utara

"Kami telah mendapatkan laporan bahwa calon siswa bintara Polri di Maluku Utara bernama Sulastri Irwan yang lulus peringkat ketiga dan diduga ditukarkan pihak panitia dengan peserta peringkat keempat, dengan surat undangan yang disampaikan bukan undangan fisik melainkan undangan elektronik yang dikirimkan melalui WhatsApp," kata Kepala Biro Jianstra SSDM Polri, Brigadir Jenderal Polisi Sandi Nurgroho, di Ternate, Rabu.

Oleh karena itu, kata dia, Mabes Polri memberikan lampu hijau kepada Irwan untuk diikutkan kembali sebagai siswa bintara Polri gelombang ke II tahun 2022.

Anak petani dari Kabupaten Kepulauan Sula itu meski sudah lulus Pantukhir namun gugur dan kasus ini mendapat sorotan dari berbagai kalangan di Maluku Utara.

Baca Juga: Soal Barang Bukti CCTV Pembunuhan Brigadir J dalam Persidangan, Hakim Bandingkan dengan Pisang Goreng

Sehingga, kata Nugroho, perempuan itu tidak tertutup kemungkinannya masih bisa diluluskan menjadi wanita polisi atau yang dikenal sebagai polwan.

"Data itu nanti akan kita masukkan ke pimpinan dan menunggu sikap pimpinan untuk mengambil keputusan dan tidak menutup kemungkinan akan kembali diterima untuk menjalankan pendidikan sebagai anggota Polri dan sangat terbuka, Insya Allah masih ada harapan," ujarnya.

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x