MEDIA TULUNGAGUNG - Kabar terbaru diungkap oleh Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir J.
Taufan menyebut bahwa penembak Brigadir J di rumah Ferdy Sambo bukanlah dua orang, namun lebih.
Salah satu nama yang disebutkan oleh Taufan adalah Putri Candrawathi.
Seperti diketahui, sebelumnya telah dibuka bahwa penembak sang polisi muda asal Jambi itu adalah Bharada E dan Ferdy Sambo.
Dikutip Tim Media Tulungagung dari Teras Gorontalo, Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Ahmad Taufan Damanik mengungkapkan, bisa saja Putri Candrawathi yang merupakan isteri Ferdy Sambo ikut melakukan penembakan terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Dugaan tersebut berdasarkan sejumlah bukti dari otopsi ulang maupun uji balistik.
Bukti-bukti menegaskan tidak hanya satu peluru yang mengenai tubuh Brigadir J.
"Tak mungkin dari senjata yang satu. Pasti dari lebih dari satu senjata, bisa lebih dari dua senjata. Makanya saya munculkan juga ada pihak ketiga," ujar Taufan Damanik dalam acara Rosi yang ditayangkan Kompas TV pada Jumat 9 September 2022 malam.