Hadapi Ancaman Gempa Megatrust di Selatan Jawa, BMKG Siapkan Sistem Informasi Berbasis Radio

- 29 September 2021, 08:38 WIB
Hadapi Ancaman Gempa Megatrust di Selatan Jawa, BMKG Siapkan Sistem Informasi Berbasis Radio
Hadapi Ancaman Gempa Megatrust di Selatan Jawa, BMKG Siapkan Sistem Informasi Berbasis Radio /Tangkap layar Twitter/@Daryonobmkg/

MEDIA TULUNGAGUNG – Guna menghadapi ancaman gempa megatrust di selatan Jawa, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyiapka sistem informasi berbasis radio atau handy talky (HT) di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

BMKG segera meluncurkan sistem informasi berbasis frekuensi radio tersebut pada tanggal 4 Oktober 2021 mendatang.

Saat ditemui wartawan usai pembukaan Sekolah Lapang Cuaca Nelayan (SLCN) 2021 Kabupaten Cilacap di Gedung HNSI Cilacap, Selasa, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan potensi gempa megatrust di selatan Jawa sebenarnya bukan hal baru.

Baca Juga: Bersaing Sengit, Tokopedia atau Shopee yang Menangkan Pasar Indonesia?

"Sudah lama disampaikan oleh banyak pakar, banyak penelitian oleh pakar-pakar tentang potensi gempa megatrust yang ada di Samudra Hindia selatan Pulau Jawa, mulai dari Selat Sunda. Bahkan mulai dari sebelah barat Sumatera, Selat Sunda, sampai selatan Jawa, termasuk wilayah Cilacap diprakirakan kekuatannya, magnitudonya bisa melebihi 8 Skala Richter (SR)," katanya seperti dilansir MEDIA TULUNGAGUNG dari Antara.

Menurut dia, gempa megatrust harus diantisipasi oleh masyarakat dan semua pihak karena BMKG tidak tahu kapan terjadi. "Sewaktu-waktu bisa terjadi," katanya, menegaskan.

Terkait dengan hal itu, dia mengatakan selain SLCN, pihaknya pada 4 Oktober 2021 juga akan memberikan program tentang bagaimana kesiapsiagaan dalam menghadapi ancaman gempa megatrust yang berpotensi membangkitkan tsunami menuju ke Pantai Cilacap.

Baca Juga: Angka Keberuntungan Zodiak Rabu 29 September 2021: Gemini, Cancer, Leo dan Virgo

Menurut dia, jalur evakuasi dan sistem peringatan dini gempa berpotensi tsunami sudah disiapkan.

"Ada sistem baru yang akan di-launching (diluncurkan, red.) dengan menggunakan HT. Nah besok itu (4 Oktober, red.) uji coba dan launching," katanya.

Halaman:

Editor: Yoga Adi Surya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah