Bukan Media Lokal, Media Asing Beritakan Anies Siap Maju Pilpres 2024, Sebut Kandidat Potensial

16 September 2022, 13:40 WIB
Potret Anies Baswedan saat menerima Anugerah Lee Kuan Yew Exchange Fellow ke-72. /Twitter/@aniesbaswedan/

MEDIA TULUNGAGUNG - Gubernur DKi Jakarta, Anies Baswedan diberitakan oleh media asing soal Pemilihan Presiden (Pilpres) dalam Pemilu 2024.

Anies pun dalam wawancara reuters menyatakan kesiapannya untuk maju dalam perhelatan politik Pilpres 2024.

Seperti diketahui, dengan masa jabatan lima tahunnya sebagai Gubernur DKI Jakarta yang akan berakhir bulan depan, Anies Baswedan telah muncul dalam jajak pendapat independen sebagai salah satu tokoh teratas yang diperkirakan akan bertarung dalam pemilihan presiden pada Februari 2024.

Baca Juga: Sosok Jendral Polisi Bak-blakan Kepada Kamaruddin Simanjuntak, Sebut Ferdy Sambo Peras Rp2,5 M untuk Jabatan

"Saya siap mencalonkan diri sebagai presiden jika sebuah partai mencalonkan saya," katanya kepada Reuters dalam sebuah wawancara di Singapura.

''Anies menambahkan bahwa tidak menjadi anggota partai memungkinkan dia untuk berkomunikasi dengan semua faksi partai," imbuhnya.

Survey terhadap sosok Anies sendiri telah bermunculan dari berbagai lembaga yang disebut Anies Baswedan menempatkan dirinya sebagai salah satu tokoh yang kredibel.

Baca Juga: Ning Imaz Lirboyo Disebut Tolol, Eko Kuntadhi Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Tak Pantas, Ngaca!

Kandidat potensial populer lainnya termasuk Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang mencalonkan diri dua kali sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Presiden petahana Joko Widodo telah mencapai batas dua masa jabatannya dan tidak dapat mencalonkan diri lagi.

Analis mengatakan Anies kemungkinan akan menjadi yang terdepan mengingat popularitasnya di DKI Jakarta merupakan posisi yang sering dianggap sebagai batu loncatan menuju kursi kepresidenan.

Baca Juga: PICIK! Kamaruddin Simanjuntak Sebut Ferdy Sambo Gelontorkan Dana untuk Lancarkan Skenario Pelecehan Seksual

Misalnya, Jokowi adalah Gubernur DKI Jakarta selama dua tahun sebelum memenangkan jabatan puncak pada tahun 2014.

Tetapi Anies juga pernah dikritik habis karena bagaimana ia naik ke tampuk kekuasaan di Jakarta pada tahun 2017.

Di mana kelompok-kelompok Islam garis keras yang telah melakukan agitasi selama berbulan-bulan terhadap lawannya dan mantan gubernur Basuki Tjahaja Purnama, seorang Kristen etnis Tionghoa yang kemudian dipenjara karena menghina Islam.

Baca Juga: Brigadir J Tinggalkan Banyak Kenangan, Pernah Diminta Anak dan Dijanjikan Hal Tak Biasa Oleh Putri Candrawathi

Pada saat itu, Anies Baswedan yang menganut Islam moderat, terlihat tidak berbuat banyak untuk memperbaiki keretakan agama dan komunal yang melebar di negara berpenduduk mayoritas Muslim terbesar di dunia itu.

Namun dia mengatakan kebijakannya sebagai Gubernur telah mempersatukan rakyat Jakarta.

"Dulu, orang berasumsi tentang saya dan apa yang saya perjuangkan dan apa yang akan saya lakukan di kantor. Sekarang, saya telah menjabat selama lima tahun, jadi nilailah saya berdasarkan kenyataan dan rekam jejak," katanya.***

Editor: Azizurrochim

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler