Sering Minum Air Dingin atau ES Sebabkan Penyakit Serius di Pencernaan Hingga Picu Gagal Ginjal

- 3 September 2021, 19:43 WIB
Air dingin atau air es
Air dingin atau air es /Rahman Dhani | IndoTrends/

Di saat sensasi dingin tersebut muncul, justru jangan minum air dingin atau es. Lebih baik minum air hangat atau air normal saja.

Hal ini dikarenakan jika sekali minum air dingin, maka akan ketagihan untuk terus minum air dingin.

Baca Juga: Minum Air Alkali Dapat Mengatasi Masalah kesehatan dari Diabetes Hingga Kanker, ini Penjelasan dr Zaidul Akbar

Jika rasa ketagihan ini muncul, maka akan membuat orang-orang terbiasa minum dingin yang ternyata akan berdampak buruk pada tubuh.

"Orang-orang yang minum air dingin ini lama-lama ginjalnya akan tergerus," ucap dr. Zaidul Akbar menjelaskan bahaya minum air es secara berkepanjangan.

Kebiasaan ini akan menjadi lebih buruk, jika minum air dingin waktu makan. Lebih baik, minum air dingin dilakukan sebelum atau sesudah makan.

"Lebih baik jangan saat makan. Kapan minumnya? sebelum atau sesudah makan. Usahakan kasih jarak 15 menit atau 30 menit," lanjutnya.

Maka dari itu, air dingin atau air es cukup tidak disarankan untuk dikonsumsi terus menerus, terlebih jika setiap hari.

Jika kebiasaan tersebut diteruskan, akan mengakibatkan tubuh terutama kerja pencernaan semakin berat yang berdampak pada masalah ginjal.

Baca Juga: Hubungan Ahmad Dhani dan Maia Estianty Memanas, Jeng Nimas: Masih Ada Cinta!

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: Portal Jember


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x