Orang Tua Wajib Tahu! Berikut 3 Gejala Anak Mengalami Kondisi Stunting, Segera Lakukan Penanganan

- 23 Mei 2022, 21:38 WIB
Ilustrasi Stunting pada anak
Ilustrasi Stunting pada anak /Tangkap Layar Youtube Direktorat Promkes dan PM Kemenkes RI

MEDIA TULUNGAGUNG – Sebagai orang tua tentunya penting untuk mengetahui beberapa tanda anak mengalami kondisi Stunting sedini mungkin.

Hal ini dilakukan agar dapat melakukan pencegahan terjadinya Stunting pada anak.

Stunting merupakan kondisi dimana anak mengalami kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu cukup lama.

Stunting dapat mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak seperti tinggi badan anak yang lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya.

Dalam artikel ini Anda akan medapatkan informasi seputar gejala Stunting pada bayi baru lahir.

Dikutip oleh MEDIA TULUNGAGUNG dari akun Instagram @bkkbnofficial pada 23 Mei 2022.

Berikut gejala Stunting pada bayi baru lahir:

1. Ukuran fisik lebih kecil dari ukuran normal. Menurut keterangan Ikatan Dokter Anak Indonesia, berat badan bayi normal berkisar 2,5 hingga 4 kilogram dengan panjang badan 45-54 cm.

2. Lambat atau bahkan tidak terjadi pertumbuhan signifikan, khususnya pada masa-masa ASI ekslusif.

3. Lambatnya perkembangan psikomotor bayi dan kerap memiliki riwayat sakit, terutama penyakit infeksi yang dapat menghambat pertumbuhannya.

Sekedar informasi, gejala stunting pada anak juga dapat dilihat sejak anak berada dalam kandungan.

Biasanya terjadi ketika berat badan janin di bawah standar sesuai usia kehamilan serta tinggi fundus (jarak dari puncak tulang panggul hingga bagian atas perut ibu) tidak normal.

Sementara bagi anak yang sudah lahir stunting, nutrisi ini nantikan dibutuhkan agar tumbuh kembangnya tidak melulu terlambat.

Berikut beberapa nutrisi untuk anak stunting yang wajib dipenuhi.

1. Karbohidrat
Karbohidrat merupakan sumber energi utama bagi tubuh. Persentase energi dari sumber karbohidrat idealnya sekitar 45-55 persen.

2. Lemak
Lemak memiliki peran sebagai penunjuang pertumbuhan otak anak, bahan dasar pembentukan sel, serta berbagai hormon dalam tubuh.

3. Protein
Protein bermanfaat untuk membentuk sel sehat baru, mendukung daya tahan tubuh, serta menunjang pertumbuhan anak.

4. Vitamin
Vitamin D bermanfaat untuk tulang. Vitamin B untuk proses metabolisme tubuh. Vitamin A,C, dan E untuk daya tahan tubuh anak.

5. Kalsium
Kalsium berfungsi untuk pertumbuhan tulang dan gigi.

6. Zinc
Zinc diperlukan untuk pembentukan dan perkembangan sel, serta berperan penting dalam pertumbuhan fungsi otak anak.

7. Mineral
Mineral yang dibutuhkan seperti zat besi, fosfor dan Magnesium serta Yodium***

Editor: Nadia Fairuz Azzahro

Sumber: Instagram @bkkbnofficial


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah