MEDIA TULUNGAGUNG - Saalah satu organ terpenting dan vital bagi manusia adalah Ginjal.
Hal demikian lantaran fungsi ginjal dapat membuang racun dankotoran dalam tubuh manusia.
Oleh karena itu, menjaga kesehatan ginjal meruapakan sebuah keharusan bagi setiap orang.
Berbagai hal dapat dilakukan untuk membuat ginjal anda lebih sehat setiap saat.
Hal tersebut bisa dengan berolahraga, memakai obat kimia, hingga pemakaian obat herbal.
Dalam sebuah acara kajian, dr. Zaidul Akbar sarankan konsumsi tanaman herbal untuk terapi bagi orang yang menjalani cuci darah.
Selain untuk memperbaiki ginjal, jika dikonsumsi rutin dr. Zaidul Akbar mengatakan juga bisa menurunkan tensi darah dan kolesterol.
"Saya bisa sarankan ini untuk orang-orang yang cuci darah," ucap dr. Zaidul Akbar.
"Akar alang-alang itu bisa digunakan untuk memperbaiki fungsi ginjal. Tapi nanti tambahkan dengan sereh perbandingan 1:1," ungkap dr. Zaidul Akbar.
Baca Juga: Menjelang G30S PKI: Isu Kebangkitan PKI Dinilai Remeh, Habib Syakur Ungkap Penyebabnya
"Dicoba minum dulu itu, untuk memperbaiki fungsi ginjal," tambahnya.
Dikutip Mediatulungagung dari artikel Portaljember.com berjudul "Minum Ini Setiap Hari untuk Perbaiki Ginjal yang Rusak, Darah Tinggi, dan Kolesterol Kata dr. Zaidul Akbar", selain itu dr. Zaidul Akbar juga menyarankan orang dengan gagal ginjal mulai minum sedikit-sedikit air kelapa yang masih hijau.
"Mau kelapa hijau atau kelapa biasa, tapi yang dagingnya masih ingusan," kata dr. Zaidul Akbar.
Minum air kelapa selama 3 bulan saja. Setiap hari 1 air kelapa atau sekitar 600 ml. Dikatakan oleh dr. Zaidul Akbar, tensi dan kolesterol akan turun.
"Karena air kelapa yang masih hijau tadi paling isotonik dan isoenetik sama tubuh kita," kata dr. Zaidul Akbar.
Air kelapa juga mengandung asam amino yang sangat tinggi.
Baca Juga: Segera Pelihara, 4 Ikan Hias ini Dipercaya Membawa Hoki, keberuntungan Hingga Energi Positif
Asam amino berguna sebagai pembentuk enzim.Dokter Zaidul Akbar mengingatkan saat minum air kelapa jangan ditambahkan gula atau sirup.
"Catatannya apa? Jangan pakai sirup," kata dr. Zaidul Akbar.***(Gigih Wahyu Ningsih/Portaljember.com)