Update Perang Rusia: Putin Wajibkan Militer Secara Parsial Bagi Warganya, Beberapa Negara Bagian Direferendum

- 21 September 2022, 19:12 WIB
Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Presiden Rusia, Vladimir Putin. /Reuters/Maxim Shemetov/

Dalam wawancara televisi terpisah, Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu mengatakan bahwa negaranya akan segera memanggil 300.000 tentara cadangan untuk menjaga garis depan Ukraina.

Dalam pidatonya, Vladimir Putin mengatakan kekuatan yang lebih besar diperlukan karena Ukraina terus menerima persenjataan berat dari Barat yang bermaksud untuk melemahkan, mengisolasi, dan menghancurkan Rusia.

Baca Juga: IPW Bongkar Pemilik Jet Pribadi yang Digunakan Hendra Kurniawan ke Jambi, Sebut 2 Konglomerat Judi Terlibat!

Putin juga menegaskan bahwa Rusia memiliki kewajiban moral untuk melindungi warga sipil di sebagian wilayah Ukraina yang dikuasai saat mereka mengadakan serangkaian referendum yang bertujuan untuk bergabung dengan Federasi Rusia akhir pekan ini.

Vladimir Putin juga menuduh kekuatan Barat mengirimkan Ukraina dengan sistem senjata jarak jauh yang dapat menyerang jauh ke dalam wilayah Rusia.

Ia juga menuduh Ukraina dan sekutunya mengancam Rusia dengan ancaman nuklir.

Baca Juga: Siasat Ferdy Sambo Bebas dari Hukuman Terbongkar, Komnas HAM Ungkap Hal Ini, Saor Siagian: Dia Cari Celah!

Putin memperingatkan Rusia dan rakyatnya akan menggunakan semua cara yang tersedia dalam pertahanan mereka.

Seperti diketahui menurut catatan Rusia memiliki persenjataan nuklir yang mumpuni.

"Ini bukan gertakan," kata Putin.

Halaman:

Editor: Azizurrochim

Sumber: NPR


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah