NATO Sangkal Klaim yang Dilakukan Rusia, Ungkap Eskalasi Belum Turun

- 18 Februari 2022, 07:56 WIB
Ilustrasi bendera NATO. Sekjend NAto menyangkal klaim yang telah dilakukan Rusia
Ilustrasi bendera NATO. Sekjend NAto menyangkal klaim yang telah dilakukan Rusia /NATO

MEDIA TULUNGAGUNG - NATO menyangkal klaim Rusia bahwa negaranya telah menarik sejumlah pasukanya di perbatasan Ukraina.

Upaya tersebut dalam rangka mengurangi ketegangan antara Rusia dengan Ukraina.

"Ada tanda-tanda dari Moskow bahwa diplomasi dapat berlanjut, tetapi sejauh ini kami belum melihat tanda-tanda penarikan atau penurunan eskalasi," kata Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg pada pembicaraan para menteri pertahanan di Brussel.

Baca Juga: Breaking News: Rusia Usir Diplomat AS Bart Gorman Keluar dari Rusia, AS Ancam Balas

Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace mengatakan bahwa hampir 60% dari pasukan tempur darat Rusia sekarang terkonsentrasi di dekat perbatasan Ukraina, 150.000 atau lebih secara nyata.

Rusia telah mengumpulkan tentara dan peralatan di sana selama beberapa bulan, memicu kekhawatiran di Kyiv dan ibu kota Barat lainnya bahwa rencana invasi bisa terjadi.

Komentar Wallace muncul setelah seorang pejabat tinggi Gedung Putih mengatakan bahwa meskipun Moskow mengklaim sebaliknya, pihaknya masih mengirim pasukan ke perbatasan – mungkin sebanyak 7.000 tentara dalam beberapa hari terakhir.

Baca Juga: Panas! Rusia Usir Diplomat AS Bart Gorman Ditengah Tensi yang Meningkat di Ukraina

Para pemimpin Uni Eropa akan membahas krisis di sela-sela pertemuan puncak Brussels pada hari Kamis.

Rusia mencaplok semenanjung Krimea Ukraina pada 2014, dan juga mendukung separatis pro-Rusia di wilayah Donbass timur tetangganya yang memerangi pasukan pemerintah Ukraina. Yang terakhir mendapatkan dukungan dari negara-negara NATO.

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: Daily Sabah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini