Taliban Undang Turki untuk Berperan Aktif di Afghanistan, Terutama dalam Masalah Pembangunan

- 19 Oktober 2021, 20:59 WIB
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. /REUTERS/Eduardo Munoz.

MEDIA TULUNGAGUNG - Menteri luar negeri Taliban, Amir Khan Muttaqi, mengatakan Turki dapat memainkan peran aktif dalam berinvestasi, mewujudkan beberapa proyek renovasi dan restorasi di Afghanistan dengan sumber daya yang dimilikinya, 18 Januari 2021.

Dalam wawancara eksklusif dengan Anadolu Agency (AA), Muttaqi mengatakan pengakuan resmi pemerintahnya dan bantuan internasional sangat penting bagi pemulihan ekonomi Afghanistan.

Baca Juga: Ketombe Langsung Hilang dengan Cepat Menggunakan 5 Bahan Alami Ini Menurut dr. Saddam Ismail

Muttaqi memimpin delegasi Taliban dalam kunjungan resmi ke Turki pada hari Kamis untuk membahas masalah bilateral dan kerja sama tentang masa depan Afghanistan.

Menteri Luar Negeri Mevlüt avuşoğlu dan Muttaqi menghadiri pertemuan di mana mereka membahas masalah yang berkaitan dengan pengakuan resmi atas aset Taliban dan Afghanistan yang diblokir oleh Amerika Serikat.

Muttaqi mengatakan pembekuan cadangan oleh Amerika Serikat setelah pengambilalihan Taliban melanggar hukum internasional dan hak asasi manusia.

Dia menekankan bahwa uang yang diblokir oleh AS dikirim dari negara lain untuk pembangunan Afghanistan.

Baca Juga: Pesan Syekh Ali Jaber Untuk Semua Orang Tua, Jangan Pernah Lakukan 10 Hal Ini Kepada Anak

"Pertanyaan sebenarnya adalah, mengapa uang ini diblokir? Apa yang dilakukan warga Afghanistan?" dia bertanya secara retoris. "Di sisi lain, AS dan negara-negara lain mengatakan bahwa bantuan kemanusiaan harus diberikan ke Afghanistan dan hak asasi manusia harus dihormati. Tapi, mereka meninggalkan 40 juta orang Afghanistan tanpa kebutuhan dasar."

Halaman:

Editor: Muhammad Irfan Masruri

Sumber: Daily Sabah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini