Network
MEDIA TULUNGAGUNG – “Kami mengutuk serangan teroris keji ini dalam istilah yang paling keras," sebuah pernyataan dari Kementerian Luar Negeri Turki, Kamis 26 Agustus 2021, malam setelah pemboman kembar di Kabul.
"Sangat sedih dengan hilangnya nyawa setelah serangan hari ini di Kabul," Menteri Luar Negeri Mevlüt avuşoğlu juga mengatakan dalam sebuah tweet kemudian.
"Kami sangat mengutuk serangan teror keji ini. Sampaikan belasungkawa saya kepada keluarga mereka yang tewas dan harapan saya untuk pemulihan yang cepat bagi mereka yang terluka."
Sedikitnya 13 orang tewas dan 15 lainnya luka-luka sebelumnya pada hari yang sama dalam pemboman kembar di dekat Bandara Internasional Kabul Hamid Karzai di Afghanistan.
Pentagon mengkonfirmasi dua ledakan terpisah terjadi di dekat bandara Kabul, dengan satu ledakan terjadi di Abbey Gate dan satu lagi menargetkan Hotel Baron di dekatnya.
Baca Juga: Sudah 229 Orang Meninggal Akibat COVID-19 di Tulungagung, Satu Kecamatan Zona Oranye
"Kami dapat memastikan bahwa ledakan di Gerbang Abbey adalah hasil dari serangan kompleks yang mengakibatkan sejumlah korban AS dan warga sipil. Kami juga dapat mengkonfirmasi setidaknya satu ledakan lain di atau dekat Hotel Baron, tidak jauh dari Abbey, Gerbang," kata juru bicara Pentagon John Kirby.
Kemudian, sumber lain mengatakan kepada Reuters bahwa setidaknya empat personel militer AS tewas dalam ledakan itu.
Baca Juga: Batuk Pilek Hilang Seketika Dengan Resep Dari dr. Zaidul Akbar, Siapkan 5 Bahan Sederhana Ini
