Network
MEDIA TULUNGAGUNG - China telah menjalin kontak diplomatik pertamanya dengan Taliban di Kabul setelah kelompok militan itu menguasai Afghanistan.
Kedua belah pihak sekarang memiliki komunikasi tanpa hambatan dan berlangsung secara efektif.
Hal tersebut disampaikan oleh seorang pejabat China pada hari Rabu 25 Agustus 2021 waktu setempat.
Baca Juga: Rusia dan China Siap Bekerjasama Memperdalam Hubungan Persahabatan dan Kerja Sama dengan Taliban
Untuk diketahui, Taliban merebut kekuasaan di Afghanistan pada 15 Agustus.
Insiden tersebut dua minggu sebelum AS menetapkan untuk menyelesaikan penarikan pasukannya setelah perang dua dekade yang mahal.
“China dan Taliban Afghanistan memiliki komunikasi dan konsultasi yang lancar dan efektif,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbi.
“Kabul secara alami merupakan platform dan saluran penting bagi kami untuk membahas masalah-masalah utama,” lanjutnya.
Dikutip Mediatulungagung dari News18.com, selain itu China juga menghormati hak warga Afghanistan untuk memilih siapa yang berkuasa.
“China menghormati keputusan independen rakyat Afghanistan tentang masa depan dan nasib mereka sendiri, mendukung penerapan prinsip yang dipimpin dan dimiliki Afghanistan, dan siap untuk terus mengembangkan hubungan persahabatan dan kerja sama yang baik dengan Afghanistan dan memainkan peran konstruktif. peran dalam perdamaian dan rekonstruksi negara," terangnya..
