China Kecam AS Sebagai Faktor Utama Krisis Afghanistan, Kemenlu Isyaratkan Beri Bantuan Dana

- 24 Agustus 2021, 09:08 WIB
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Wang Wenbin
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Wang Wenbin /Dok. Kementerian Luar Negeri China/ fmprc.gov.cn/

MEDIA TULUNGAGUNG - China pada hari Senin mengisyaratkan untuk meningkatkan bantuan keuangan ke Afghanistan yang dikuasai Taliban.

Kementerian Luar Negeri China mengatakan itu akan memainkan peran positif dalam membantu negara yang dilanda perang.

Kebijakan ini menyusul kondisi di tengah tekanan global untuk menghentikan pendanaan ke Kabul sampai kelompok militan Afghanistan mengubah kebijakan agama garis kerasnya.

Baca Juga: Rusia Tegaskan Tak Akan Terlibat Dalam Kebuntuan denga Taliban

Dalam pengarahan medianya pada hari Senin, juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin mengecam AS dengan mengatakan AS adalah pelaku utama untuk krisis Afghanistan.

“Saya ingin menekankan bahwa AS adalah pelaku utama dan faktor eksternal terbesar untuk masalah Afganistan. Itu tidak bisa meninggalkan kekacauan tanpa melakukan apa pun.", kata Wang.

“Kami berharap AS akan mencocokkan kata-katanya dengan perbuatan dan memikul tanggung jawabnya untuk menghormati komitmennya sendiri dalam bantuan kemanusiaan dan rekonstruksi,” Tambahnya.

Meskipun kehadirannya di Afghanistan berakhir dengan kacau, AS masih memiliki kendali atas miliaran dolar milik bank sentral Afghanistan, uang yang Washington pastikan tetap berada di luar jangkauan Taliban, New York Times melaporkan pekan lalu.

Baca Juga: Miliki Rahim Sehat Dengan Ramuan Detox Rahim Ala dr. Zaidul Akbar, Ini Resep Mudahnya

DIkutip Mediatulungagung dari News18.com, Federal Reserve Bank of New York memegang sekitar USD tujuh miliar dari cadangan devisa bank sentral Afghanistan USD sembilan miliar dan pemerintahan Biden telah bergerak untuk memblokir akses ke uang itu.

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: News 18


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini