Pengacara Kamaruddin mengaku bahwa istri dibakar hidup-hidup bersama anaknya yang membuatnya ingin menegakkan keadilan.
Selain itu, dirinya juga melaporkan Direktur Utama (Dirut) PT Taspen (Persero).
Hal itu terkait dugaan aliran dana pengelolaan calon presiden (Capres) kepada Presiden Jokowi.
Yang terbaru adalah, ketika dia merasa kecewa karena diusir oleh Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum).
Kejadian itu terjadi saat proses rekonstruksi pembunuhan Brigadir J, Selasa 30 Agustus 2022 lalu.
Kamaruddin mengatakan bahwa pihaknya terpaksa harus pulang karena sudah hadir meskipun tidak diundang.
Menurutnya, pihaknya datang ke proses pelaksanaan rekonstruksi setelah mendengar pidato Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Dalam pidato tersebut, katanya akan melakukan kegiatan tersebut secara transparan dengan transparan.