MEDIA TULUNGAGUNG – Gempa Cianjur menjadi salah satu fenomena bencana alam yang sangat terasa dan berdampak bagi masyarakat setempat.
Tak sedikit jumlah korban yang berjatuhan akibat bencana alam tersebut, beragam upaya pun dilakukan oleh relawan untuk mengembalikan senyum para korban.
Polri yang jadi salah satu badan instansi yang terjun langsung ke lapangan, bentuk kepedulian pun dilakukan terhadap korban gempa Cianjur.
Salah satunya kepedulian Polri yaitu dengan cara patroli dialogis kepada para korban bencana yang lebih memilih untuk tetap tinggal di sekitar rumah.
Berikut ungkapan masyarakat kepada anggota Polri dikutip MEDIA TULUNGAGUNG dari laman PMJ news pada 4 Desember 2022.
Kekhawatiran masyarakat dilandasi dengan keresahan akan kehilangan barang berharga yang ada di rumah.
Apalagi kekhawatiran ini timbul disaat korban bencana meninggalkan rumah ke tempat pengungsian.
Pada akhirnya sebagian warga memilih untuk mengungsi di sekitar rumah.
“Kami khawatir pak kalau mengungsi ke tenda pengungsian karena ada beberapa barang berharga yang masih rumah” ungkap salah satu warga.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Ibrahim Tompo, S.I.K., M.Si. menghimbau kepada masyarakat agar tidak perlu khawatir.
Karena Polri akan melakukan patroli malam dan patroli secara berkala yang dilaksanakan dari rumah ke rumah korban terdampak gempa.
“Ini merupakan upaya Polri dalam menjaga keamanan di lokasi bencana gempa, sehingga tercipta situasi yang kondusif” tutup Ibrahim Tompo.***