TNI AL Gagalkan Penyelundupan 76 Burung Khas Papua dan Beberapa Satwa Lain, Pelaku Diancam Penjara 5 Tahun

- 24 Oktober 2022, 17:19 WIB
Ilustrasi TNI AL
Ilustrasi TNI AL /lantamal13-koarmada2.tnial.mil.id

 

MEDIA TULUNGAGUNG - Anggota pangkalan TNI AL Lanal Banjarmasin dan Satgas Operasi Intel Mandal berhasil mengamankan penyelundupan beberapa satwa liar.

Satwa liar tersebut berupa 76 ekor burung khas Papua dan hewan yang dilindungi lainnya yang berasal dr Pelabuhan Bade, Papua dengan tujuan ke Probolinggo, Jawa Timur.

Saat jumpa pers pada Sabtu 22 Oktober 2022, Herbiyantoko Komandan Lanal Banjarmasin Kolonel Laut menyampaikan bahwa, di Kabupaten Kotawaringin Barat ia berhasil mengamankan 76 ekor burung khas pulau papua.

Baca Juga: Subvarian Omicron XBB Terdeteksi di Indonesia, Kemenkes Himbau Masyarakat Untuk Terapkan Protokol Kesehatan

Selain burung, turut diamankan juga 12 ekor binatang melata yaitu kura - kura leher panjang, 1 ekor ular piton, dan 1 tanduk rusa.

Dikutip MEDIA TULUNGAGUNG dari ANTARA, kronologi keberhasilan anggotanya saat membobol pengiriman hewan secara ilegal tersebut adalah karena informasi dari Intelejen, bahwa ada pengiriman satwa dari Papua yang diangkut kapal dengan tujuan Pangkalan Bun.

Kepala Kantor Seksi Wilayah Dua (SKW) II Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Pangkalan Bun Dendi Sutiadi mengatakan bahwa, seluruh hewan akan dibawa ke kantor BKSDA Pangkalan Bun untuk dilakukan karantina dan dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh tim dokter hewan dari BKSDA.

Baca Juga: Kasus Gagal Ginjal Akut Meningkat, Kemenkes Teliti Penyebabnya, Orang Tua Dimintai Waspada!

Halaman:

Editor: Azizurrochim

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x