Berikut bunyi peringatan dari pihak BPP GBI Dikutip dari Facebook Poli Simanjuntak, adapun caption dalam FB tersebut, Gereja Bethel Indonesia memberikan surat peringatan kepada pendeta Gilbert Lumoindong.
Dikutip dari Teras Gorontalo, adapun dari unggahan surat pemberitahuan terdapat beberapa poin yang disampaikan pihak BPP GBI berdasarkan hasil rapat tertanggal 29 September 2022 memutuskan beberapa hal.
Pertama, memberikan peringatan keras kepada pendeta Gilbert Lumoindong atas pernyataan di tayangan youtube dan telah beredar di berbagai media sosial sehingga menimbulkan pro dan kontra di tengah masyarakat luas, serta dampak yang tidak baik bagi korps pendeta dan nama baik organisasi GBI.
Kedua, memerintahkan kepada pendeta Gilbert Lumoindong agar mencabut pernyataan / tayangan yang telah menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat dalam waktu selambat-lambatnya 3 X 24 jam ke depan, sejak surat peringatan ini dibuat.
Ketiga, memerintahkan pendeta Gilbert Lumoindong untuk meminta maaf secara terbuka sehingga tidak menyebabkan dampak yang lebih buruk lagi.
Keempat, tidak mengulang tindakan yang sama dengan membuat pernyataan diluar kapasitasnya sebagai seorang pendeta, namun fokuslah memberitakan Firman Tuhan / Injil Kristus.
Demikian 4 poin peringatan yang disampaikan BPP GBI terkait pernyataan yang di sampaikan pendeta Gilbert Lumoindong.
Namun sebagaimana dikutip dari Berita Subang diketahui Pendeta Gilbert Lumoindong telah meminta maaf dan men-take down video yang memuat pernyataannya terkait pelecehan di dalam kasus Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dan Brigadir Yosua yang diunggah di YouTube pribadinya.