“Makanya sudah saya bilang, bukannya saya apa apa yah kepada Jokowi, sudah lah dulu pembangunan infrastruktur itu, bangun lah dulu (sumber daya manusia) SDM-nya,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, infrastruktur tidak akan berdampak jikalau SDM tidak dibenahi terlebih dahulu.
“Karena percuma dibangun infrastruktur kalau SDM nya rusak, rusak juga itu bangunan (infrastruktur) kan begitu,” jelasnya.
Selanjutnya, Kamaruddin menyarankan agar para penegak hukum di Indonesia mendapat pelatihan.
Baca Juga: Putri Candrawathi Bersikukuh Ngaku Dilecehkan Brigadir J, Kamaruddin: Kalau Sampai Antar Kota...
“Jadi tolong lah pak Jokowi sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan dibina mereka (penegak hukum) ini melalui saluran saluran yang resmi,” permohonannya.
“Diadakan pelatihan pelatihan, penyegaran diajarkan hukum acara supaya mereka mengerti hukum acara begitu yah bagaimana menegakan hukum materiil, kalau begini terus mau bagaimana,” pungkasnya.
Sebelumnya, Kamaruddin tidak diperbolehkan untuk menghadiri rekonstruksi kejadian pembunuhan kliennya Brigadir J pada 30 Agustus 2022 silam.
Baca Juga: Kamaruddin Simanjuntak Laporkan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Atas Dugaan Laporan Palsu