Viral JNE 'Kubur' Beras Bansos Presiden di Depok, Ternyata Ini Alasannya Melakukan Hal Tersebut!

- 31 Juli 2022, 19:13 WIB
Viral,  ditemukan sembako bansos di Depok dalam keadaan terkubur tanah.  JNE mengaku mengubur beras bansos tersebut karena rusak.
Viral, ditemukan sembako bansos di Depok dalam keadaan terkubur tanah. JNE mengaku mengubur beras bansos tersebut karena rusak. /Foto: Tangkap layar YouTube Menitnews TV/

MEDIA TULUNGAGUNG - Beredar sebuah informasi penemuan ratusan paket yang diduga bantuan sosial (bansos) dari pemerintah.

Ratusan paket dengan berat diperkirakan 1 ton lebih tersebut ditemukan dalam keadaan terkubur dalam tanah dan ditemukan oleh warga Sukmajaya, Kota Depok.

Informasi tersebut viral di media sosial dalam bentuk video. Salah satunya diunggah oleh akun instagram forumwartawanpolri pada Sabtu 30 Juli 2022.

Dikutip oleh MEDIA TULUNGAGUNG dari laman PMJ News pada 31 Juli 2022.

Baca Juga: Catat! Informasi Penerimaan Bansos PKH Anak Sekolah Rp4,4 Juta Cair Bulan Juni Ini!

Mengenai penemuan hal tersebut, VP of Marketing JNE Eri Palgunadi mengatakan beras yang dikubur tersebut kondisinya sudah rusak.

Ia mengatakan bahwa hal tersebut sudah sesuai prosedur penanganan barang rusak.

"Terkait dengan pemberitaan temuan beras bantuan sosial di Depok, tidak ada pelanggaran yang dilakukan, karena sudah melalui proses standar operasional penanganan barang yang rusak," ungkap Eri.

Eri menjelaskan bahwa JNE mendukung progaram pemerintah dalam proses distribusi beras bansos tersebut.

Baca Juga: Cukup Masukan Nama dan Alamat, Bansos PKH Rp 10 Juta 2022 Langsung Cair

Eri juga mengatakan bahwa JNE selalu menjalankan standard operating procedure atau SOP.

"JNE selalu berkomitmen untuk mengikuti segala prosedur dan ketentuan hukum yang berlaku apabila diperlukan," ucapnya.

Sebelumnya, perusahaan ekspedisi JNE mengubur dan membuang puluhan karung beras bansos presiden untuk masyarakat terdampak Covid-19. Penimbunan itu diketahui warga sekitar yang mendapatkan informasi dari pegawai perusahaan pengiriman tersebut.

"Saya dapat informasi dari orang dalam JNE, ada pemendaman sembako, kemudian saya telusuri," ujar warga bernama Rudi Samin selaku ahli waris lahan tersebut.*** 

Editor: Nadia Fairuz Azzahro

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah