MEDIA TULUNGAGUNG – Hujan lebat nampaknya masih akan terjadi di sebagian besar daerah di indonesia. Sesuai infromasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Mereka memberi himbauan pada masyarakat untuk tetap waspada dengan potensi hujan lebat yang disertai kilat/petir dan angin kencang di sebagian besar daerah Indonesia pada Minggu.
BMKG menjelaskan melalui sistem peringatan dini cuaca beberapa provinsi yang berpotensi mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang, antara lain :
Baca Juga: PSSI Akan Gelar KLB Lebih Cepat dari Jadwal Awal, Siapa Ketua Umum PSSI Selanjutnya?
Aceh
Bali
Bangka Belitung
Banten
Bengkulu
DKI Jakarta.
Gorontalo
Jambi
Jawa Barat
Jawa Timur
Kalimantan Barat
Kalimantan Selatan
Baca Juga: Profil dan Skuat Resmi Timnas Korea Selatan untuk Qatar 2022, Meski Cedera Oppa Son tetap Dipanggil
Kalimantan Tengah
Kalimantan Timur
Kalimantan Utara
Lampung
Maluku
Maluku Utara
Nusa Tenggara Barat.
Nusa Tenggara Timur
Papua
Papua Barat
Riau
Baca Juga: 14 November 2022 Diperingati Sebagai Hari Brimob , Ini Awal Mulanya Sejarah Dibentuknya Brigade Mobil
Sulawesi Barat
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tengah
Sulawesi Utara
Sumatra Barat
Sumatra Utara
dan Sumatra Selatan.
Dwikorita Karnawati selaku Kepala BMKG menjelaskan bahwa awal musim hujan sudah dimulai sejakSeptember 2022 , sedangkan puncaknya diprediksi akan terjadi di bulan Desember 2022 dan Januari 2023.
Beliau menghimbau agar masyarakat yang tinggal di dekat bantaran atau lembah sungai untuk tetap waspada akan terjadinya potensi bencana banjir bandang , demikian juga dengan mereka yang tinggal di daerah perbukitan tetap harus waspada akan potensi bencana tanah longsor.
"Kenali tanda-tanda akan terjadinya tanah longsor ataupun banjir dan banjir bandang," kata dia.
Sementara , Dodo Gunawan selaku Plt. Deputi Klimatologi BMKG juga mengingatkan agar masyarakat senantiasa mewaspadai munculnya berbagai penyakit selama musim penghujan ini berlangsung.
"Mengingat banyaknya genangan air, perubahan suhu lingkungan yang drastis dapat memicu dan membuat daya tahan tubuh seseorang lebih rentan terserang berbagai penyakit, seperti influenza, demam berdarah, diare, Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), hingga leptospirosis akibat banjir," katanya.***