MEDIA TULUNGAGUNG - Meninggalnya Brigadir J akibat timah panas yang menembus organ tubuhnya membuat pihak keluarga terpukul.
Pasalnya, polisi muda asal Jambi itu diketahui memiliki riwayat pekerjaan yang baik dan pribadi yang tidak pernah neko-neko.
Di sisi lain, kematian Brigadir J dinarasikan karena ulahnya yang melakukan pelecehan seksual terhadap istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.
Hari ini, Rabu, 3 Agustus 2022, ayah Brigadir J menemui secara langsung Menko Polukam RI, Mahfud MD di kantornya.
Dalam pertemuan tersebut, Mahfud MD menerima banyak masukan dari berbagai pihak atas kematian Brigadir J.
Dilansir Tim Media Tulungagung dari Seputar Tangsel, Rabu, 3 Agustus 2022, melalui unggahan Instagramnya @mohmahfudmd mengatakan kedatangan ayah Brigadir J bersama Persatuan Marga Hutabarat.
Mahfud mendengarkan masukan-masukan dan mencatat keterangan yang diberikan ayah Brigadir J.
"Saya sampaikan bahwa saya punya pandangan, tapi tidak ingin mempengaruhi proses hukum yang sedang berjalan," kata Mahfud melalui Instagramnya pada Rabu, 3 Agustus 2022.
Mahfud juga mengapresiasi langkah-langkah yang sudah dilakukan oleh Kapolri untuk membuka kasus ini seterang mungkin.
Baca Juga: Nora Alexandra Ngaku Kena Serangan Fajar Setelah Jerinx SID Dinyatakan Bebas, Ada Apa?
"Mohon bersabar kepada semua pihak untuk menunggu hingga selesainya penyelidikan kasus ini," kata Mahfud MD.
Dalam penjelasannya Samuel juga mengaku tak hanya soal nyawa anaknya, ia mengaku sakit hati atas tuduhan pelecehan seksual yang dilontarkan kepada anaknya, Brigadir J.
Mahfud MD sendiri telah berkali-kali mengingatkan agar kasus tewasnya Brigadir J dibuka seterang-terangnya.
Hal tersebut sejalan dengan pesan Jokowi agar tidak ada yang ditutup-tutupi. ***(Tining Syamsuriah/Seputar Tangsel)
Artikel ini pernah tayang dengan judul 'Ayah Brigadir J Temui Menkopolhukam, Mahfud: Saya Punya Pandangan Sendiri'.