Waspada Jika Maag Tidak Sembuh Meski Sudah Diobati, Bisa Jadi Tanda Kanker Berbahaya

- 29 September 2021, 13:47 WIB
Ilustrasi maag
Ilustrasi maag /Pixabay/NaturalHerbsClinic

Seseorang juga harus waspada bila berat badan semakin turun tanpa alasan yang jelas.

"Kalau kanker semakin besar, berat badan turun. Kalau sakit maag terus menerus dan badan semakin kurus, hati-hati."

Baca Juga: Begini Cara Bersihkan Uang Hasil Riba yang Benar, Bukan Disumbangkan Anak Yatim Menurut Syeh Ali Jaber

Dengan jumlah kasus yang mencapai 21.392 orang pada tahun 2020, kanker hati adalah salah satu kanker yang paling tinggi menyebabkan kematian di Indonesia.

Kanker hati juga merupakan penyebab kematian karena kanker peringkat ke-4 di Indonesia dengan angka prevalensi 5 tahun sebesar 22.530 kasus.

Karsinoma sel hati (hepatoselular karsinoma/HCC) merupakan salah satu tipe kanker hati utama yang paling umum dengan prognosis (perjalanan penyakit) yang buruk.

Di dunia, terdapat sekitar 750.000 orang per tahunnya terdiagnosis karsinoma sel hati (HCC) dan umumnya sudah pada stadium lanjut. Di Indonesia, insiden karsinoma sel hati terjadi pada 13,4 per 100.000 penduduk.

Baca Juga: Suharto Mengaku Bangsa Indonesia Lengah Sehingga Pernah Melibatkan PKI Masuk Kedalam Pemerintahan

Kanker hati berisiko pada orang-orang tertentu, yakni kelompok orang yang punya penyakit hati seperti sirosis dan hepatitis B atau hepatitis C.

Dia mengatakan, pasien dengan penyakit hati kronis walau fisiknya terlihat baik-baik saja tetap harus dalam pengawasan dan rutin memeriksakan diri sebelum terlambat.

Halaman:

Editor: Yoga Adi Surya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah