Network
MEDIA TULUNGAGUNG – Agama islam memiliki kitab suci yang bernama Alquran, dengan menggunakan bahsa Arab.
Tata cara membacanya pun tidak sembarangan, harus menggunakan pakam ilmu tajwid yang baik dan benar.
Lantas bagaimana jika seorang muslim yang ingin membaca Alquran namun belum bisa menggunakan ilmu tajwid.
Buya yahya pun menjelaskan mengenai hal itu, sebagaimana dilansir Media Tulungagung dari Porta Jember pada artikel yang berjudul “Bagaimana Hukum Membaca Al Quran namun Belum Bisa Tajwid? Ini Jawaban Buya Yahya”.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Mengaku Selalu Ribut dengan Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pujiastuti
"Membaca Al Quran harus belajar, kalau tidak belajar Al Quran dosa," kata Buya Yahya.
Namun, Menurut Buya Yahya, ketika belajar ada kesalahan membaca akan dimaafkan.
"La kalau nanti orang belajar, baru boleh membaca Al Quran setelah bacaannya seperti Ustadz Muammar gak baca-baca Ibu," kata Buya Yahya.
Membaca Al Quran boleh sebisanya. Semisal sebelum Ramadhan belajar Al Quran, kemudian setelah Ramadhan praktik itu tidak ap-apa.
"Sehari 5 juz juga tidak apa-apa. Kalau salah-salah gimana? Ya namanya belajar," kata Buya Yahya.
