Cegah Sejak Dini! Kenali Gagal Ginjal Akut Pada Anak, Lakukan Beberapa Hal Ini Agar Buah Hati Tetap Sehat

- 24 Oktober 2022, 18:14 WIB
Kasus Meningkat, Kemenkes Umumkan 102 Merek Obat Dikonsumsi Pasien Gagal Ginjal Akut, Apa Saja?
Kasus Meningkat, Kemenkes Umumkan 102 Merek Obat Dikonsumsi Pasien Gagal Ginjal Akut, Apa Saja? /pixabay/

 

MEDIA TULUNGAGUNG - Kasus gagal ginjal akut anak misterius yang dialami di Indonesia, memberikan kekhawatiran pada banyak orang.

Ada beberapa hal penting yang perlu diketahui oleh orang tua terkait masalah gagal ginjal yang dialami oleh anak- anak.

Banyak orang tua merasa khawatir dengan makin banyaknya kasus gagal ginjal akut pada anak.

Baca Juga: Plesetkan Kata-Kata Khilafah, Komisaris PT Pelni Dede Budhyarto Dibully Netizen, Siapa yang Disindir?

Seperti dikutip MEDIA TULUNGAGUNG dari Antaranews Jatim pada 21 Oktober  2022, hingga saat ini terdapat 206 kasus gagal ginjal akut, dan diantarnya 99 dari penderita dinyatakan meninggal dunia.

Dengan bertambahnya kasus gagal ginjal akut pada anak ini sudah sewajarnya membuat orang tua khawatir, apalagi penderita didominasi anak usia 1 – 5 tahun yang belum bisa mengeluhkan rasa sakit secara jelas.

Sebelumnya disebutkan bahwa gagal ginjal akut yang membawa banyak korban anak-anak ini disebabkan oleh kandungan dietilen glikol (DG) dan etilen glikol yang melebihi ukuran penggunaan yang ditetapkan.

Baca Juga: TNI AL Gagalkan Penyelundupan 76 Burung Khas Papua dan Beberapa Satwa Lain, Pelaku Diancam Penjara 5 Tahun

Namun pada beberapa kasus gagal ginjal akut misterius ini tidak memiliki riwayat gangguan penyakit apapun.

Penyebab kasus gagal ginjal akut misterius sampai saat ini masih dalam penyelidikan.

Meski penyebab pasti penyakit yang meresahan para orang tua ini belum ditemukan, tidak ada alasan untuk terlalu khawatir.

Baca Juga: Subvarian Omicron XBB Terdeteksi di Indonesia, Kemenkes Himbau Masyarakat Untuk Terapkan Protokol Kesehatan

Untuk orang tua yang memiliki anak usia 1 hingg 5 tahun, akan lebih baik waspadai dan melakukan pengawasan kondisi anak.

Berikut beberapa hal yang perlu dilakukan untuk melakukan pengawasan kondisi  anak sebagai langkah bijak untuk mengetahui dan menjaga kondisi buah hati agar terhindar dari penyakit yang dapat menyebabkan kematian ini.

Kenali Gejala

Alih-alih khawatir dan panik, mengenali gejala yang menandakan penyakit ginjal akut pada anak akan lebih membawa manfaat.

Baca Juga: Covid XBB Merambah Masuk ke Asia, Apakah Indonesia Aman? Begini Penjelasanya

Dengan mengenali gejalanya, tentunya akan lebih dapat mengambil tindakan yang diperlukan.

Melansir Sehatnegeriku.kemkes.go.id pada 19 Oktober 2022, penyakit gagal ginjal akut ini ditandai dengan beberapa gejala yang bisa dikenali seperti:

  • Diare
  • Mual
  • Muntah
  • Demam dalam waktu 3 hingg 5 hari
  • Batuk dan Pilek
  • Lebih sering mengantuk
  • Air kencing semakin sedikit atau tidak keluar air kencing sama sekali

Baca Juga: Sinopsis Lengkap Drama Korea Terbaru The Forbidden Marriage, Kisah Sulitnya Move On Sang Raja dari Cinta Lama

Segera Bertindak

Gagal ginjal akut anak ini sudah membawa korban sebanyak 99 jiwa. Namun hal ini bukan berarti penyakit ini tidak dapat disembuhkan.

Kasus kematian yang terjadi ini kebanyakan disebabkan oleh gagal ginjal akut stadium 3.

Pada dasarnya gagal ginjal misterius yang sedang terjadi ini bisa diatasi jika penanganan dilakukan sedini mungkin.

Baca Juga: Profil Lengkap Park Ju Hyun yang Debut di The Forbidden Marriage Ternyata Jago Nari, Umur Hingga Series

Dengan perawatan yang tepat pasien akan dapat pulih total.Jadi sangat penting bagi orang tua untuk melakukan konsultasi medis saat menemukan gejala awal .

Saat menemukan gejala-gejala gangguan ginjal ini pada anak, segera hubungi tenaga kesehatan di Sakit atau dokter untuk menapatkan diagnosa dan penangan yang tepat dari ahlinya.

Lakukan Perawatan Terbaik

Apabila anak didiagnosa mengalami gagal ginjal, jangan terlalu panik .

Baca Juga: RRQ vs ONIC: Pertandingan Grand Final MPL ID Season 10, Hasil yang Sangat Mengejutkan!

Sebaiknya lakukan pengobatan yang diperlukan untuk membantu agar bisa pulih kembali. Lakukan usaha terbaik dalam perawatan dengan memberikan nutrisi yang dibutuhkan.

Seperti dilansir MEDIA TULUNGAGUNG dari website National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases (NIDDK), anak dengan kondisi gagal ginjal akut membutuhkan nutrisi yang cukup.

Nustrisi merupakan bagian vital dalam makanan yang dapat membantu ginjal bekerja dengan baik.

Baca Juga: Pro Kontra antar Pejabat Pemerintah Terkait Wajib Militer untuk BTS, Simak Berikut Ini!

Ada baiknya berkonsultasi dengan tenaga medis yang menangani kesehatan anak soal makanan terbai yang bisa diberikan.

Melakukan perawatan dan menjaga kondisi anak tetap sehat melalui makanan juga akan membantu proses pemulihan. ***

Editor: Azizurrochim

Sumber: Sehat Negeriku NIDDK Antara News Jatim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x