Tulungagung Masuk Zona Kuning Penyakit Mulut dan Kuku Hewan Ternak

- 8 Juni 2022, 08:43 WIB
Ilustrasi hewan ternak, yang terkena penyakit kuku dan mulut di Kabupaten Tulungagung
Ilustrasi hewan ternak, yang terkena penyakit kuku dan mulut di Kabupaten Tulungagung /HUMAS BANDUNG

MEDIA TULUNGAGUNG - Merebaknya kasus penyakit kuku dan mulut pada hewan ternak menyebankan Kabupaten Tulungagung berada pada zona kuning.

Berdasarkan laporan, Kabupaten Tulungagung Jawa Timur teridentifikasi wabah PMK usai ditemukanya kasus pada 48 Sapi ternak.

Hal tersebut dilakukan oleh tim Inverter setempat pada hari Selasa 7 Juni 2022.

Baca Juga: Ramalan dan Angka keberuntungan Zodiak Libra, Scorpio hingga Capricorn Hari ini, Apakah Kamu Termasuk?

"Penyebarannya ada pada enam kecamatan yang menjadi sentra peternakan sapi," kata Bupati Tulungagung Maryoto Birowo di Tulungagung, Selasa, dikutip dari ANTARA

Kasus PMK ini teridentifikasi pada enam kecamatan, yakni Ngantru, Rejotangan, Gondang, Bandung, Pagerwojo, dan Sendang.

Temuan PMK yang meluas ini mengancam juga produksi susu karena Tulungagung merupakan salah satu daerah penghasil susu sapi terbesar di Jatim.

Baca Juga: Link Full Nonton My Lecturer My Husband Season 2 Episode 1-3 dan Trailer episode 4, Simak di Sini!

Bupati Maryoto Birowo mengakui wabah PMK saat ini semakin meluas. "Dulu Tulungagung zona hijau, sekarang sudah kuning," katanya.

Menurut ia, kondisi ini dipengaruhi oleh lalu lintas hewan ternak menuju Tulungagung sebab banyak ternak yang berasal dari wilayah zona kuning dan merah masuk ke Tulungagung.

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x