Kejam! Setelah Tembak Mati Jurnalis Abu Akleh, Polisi Israel Serang Pemakaman, 39 Luka-luka, PBB Beri Kecaman

- 14 Mei 2022, 18:22 WIB
Serangan pasukan Israel pada saat prosesi pemakaman Shireen Abu Akleh pada hari Jumat.
Serangan pasukan Israel pada saat prosesi pemakaman Shireen Abu Akleh pada hari Jumat. /Ahmad Gharabli/Al Jazeera

Pihak berwenang Israel mengatakan enam orang ditangkap setelah pelayat Abu Akleh melemparkan batu dan botol kaca.

Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres mengatakan dia sangat terganggu dengan kekerasan itu, seperti dilansir Media Tulungagung dari Aljazeera News pada Sabtu, 14 Mei 2022.

Uni Eropa terkejut dengan kekerasan di kompleks Rumah Sakit St Joseph dan merupakan tindakan yang tidak perlu dilakukan oleh polisi Israel selama prosesi pemakaman.

Baca Juga: Viktor Axelsen, Semifinalis Thomas Cup 2022 Rangking 1 Dunia yang Makin Bersinar, Ini Profil Lengkapnya!

Israel Bunuh Shireen Abu Akleh yang bekerja di Al Jazeera
Israel Bunuh Shireen Abu Akleh yang bekerja di Al Jazeera

Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken mengatakan ia sangat terganggu melihat gambar polisi Israel mengganggu prosesi pemakamannya.

“Setiap keluarga berhak untuk dapat menguburkan orang yang mereka cintai untuk beristirahat dengan cara yang bermartabat dan tanpa hambatan,” ujarnya

Sekretaris pers Gedung Putih, Jen Psaki juga menyebut kejadian itu sangat mengganggu.

Baca Juga: Jonatan Christie kalah dari Jepang, Vito Berhasil Bawa Tim Thomas Cup Indonesia ke Babak Final dengan Skor 3-2

Dia mengatakan fokusnya seharusnya pada memberikan penghormatan terakhir kepada seorang jurnalis luar biasa yang kehilangan nyawanya.

Halaman:

Editor: Azizurrochim

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah