MEDIA TULUNGAGUNG - Pejabat Amerika Serikat mengatakan Rusia tengah mencapai indikator kesiapan perang dengan Ukraina.
Pejabat AS menilai adanya penumpukan militer hingga pengiriman darah serta tim medis lainya.
Lebih lanjut mereka mengatakan tengah mendetekasi adanya gerakan formasi ke dekat perbatasan Ukraina.
Sementara itu, Pejabat Rusia telah berulang kali membantah berencana untuk menyerang.
Namun Moskow mengatakan pihaknya merasa terancam oleh hubungan Kyiv yang berkembang dengan Barat.
Delapan tahun lalu mereka merebut Krimea dan mendukung pasukan separatis yang menguasai sebagian besar wilayah timur Ukraina.
Baca Juga: Sering Oral Seks Dapat Mengakibatkan Keguguran, Begini Penjelasanya
Tuntutan keamanan Rusia, yang diajukan pada bulan Desember, termasuk diakhirinya perluasan NATO.
NATO lebih lanjut, melarang Ukraina untuk bergabung dan menarik kembali pasukan aliansi dan persenjataan dari negara-negara Eropa timur yang bergabung setelah Perang Dingin.