MEDIA TULUNGAGUNG - Israel mengeksekusi mati seorang pejabat Suriah yang telah menjalani hukuman penjara 12 tahun di penjara Israel, media Suriah melaporkan pada hari Sabtu.
Beberapa laporan menyebut pejabat itu sebagai Midhat Saleh, mantan anggota parlemen Suriah, yang kemudian bertanggung jawab atas portofolio Dataran Tinggi Golan di pemerintahan diktator Suriah Bashar al-Assad.
Dilansir MEDIA TULUNGAGUNG dari I24News, oknum pejabat Suriah tersebut dipenjara sehubungan dengan kegiatan teroris anti-Israel dan dibebaskan pada tahun 1997.
Kantor berita SANA yang dikelola pemerintah menuduh bahwa dia terbunuh di Ain al-Tineh, sebuah desa di dalam Suriah, oleh tembakan penembak jitu dari sisi Israel di perbatasan Suriah, sementara laporan lain mengutip serangan udara atau pesawat tak berawak.
Pemerintah Suriah mengecam hal ini dengan menyebutnya sebagai tindakan pengecut.
Media Israel mengutip sumber intelijen yang tidak disebutkan namanya yang mengatakan bahwa Saleh adalah tokoh kunci dalam membantu Hizbullah memperkuat kehadirannya di daerah tersebut.
Baca Juga: Batuk Berdahak Sembuh, dr. Zaidul Akbar: Hanya Dengan Dua Bahan Alami Ini
Juru bicara militer Israel menolak mengomentari laporan tersebut.
Israel jarang mengomentari serangan yang dilaporkan di Suriah , menegaskan kembali bahwa mereka tidak akan mentolerir kehadiran militan yang didukung Iran di utara perbatasannya.***