MEDIA TULUNGAGUNG - Bom mobil bunuh diri menewaskan sedikitnya 8 orang di ibu kota Somalia pada Sabtu 25 September 2021. Yang bertempat di lokasi persimpangan jalan dekat kediaman presiden.
"Sebuah bom mobil bunuh diri yang meledak di persimpangan Ceelgaab menewaskan tujuh orang dan melukai delapan lainnya," kata Muawiye Mudeey, komisaris distrik Hamarjajab di Mogadishu kepada Reuters.
"Ada banyak korban dari serangan itu, tetapi kami tidak tahu persis berapa banyak orang yang tewas atau terluka," kata Abdi Hassan Mohamed, seorang petugas polisi di Mogadishu, kepada Anadolu Agency (AA) melalui telepon.
Pengemudi minivan dan saksi mata Guuled Ibrahim mengatakan kepada AA bahwa dia telah melihat beberapa orang tewas dalam serangan itu.
"Ledakannya sangat besar. Setelah ledakan terjadi, ada tembakan. Beberapa menit kemudian, kami bergegas ke tempat kejadian dan itu mengerikan, dengan banyak kebingungan," kata Ibrahim.
Baca Juga: Kongres AS Meminta Kepala Pertahanan untuk Menjelaskan Mengenai Keluarnya AS dari Afghanistan
Seorang juru bicara polisi Somalia juga mengkonfirmasi bahwa serangan itu disebabkan oleh bom mobil bunuh diri.
Kelompok teroris al-Shabaab yang berafiliasi dengan al-Qaida mengaku bertanggung jawab atas ledakan itu tak lama setelah serangan itu.
Baca Juga: Kehamilan Lesti Kejora, Rizky Billar Inginkan Anak Kembar Karena ini
Organisasi yang sama berada di balik berbagai serangan serupa di seluruh negeri.
Seorang saksi mata Reuters di lokasi ledakan melaporkan melihat tujuh mobil dan tiga becak hancur akibat ledakan, dan seluruh persimpangan berlumuran darah.***