Orang-Orang Serbia Memprotes Pembatasan Plat Nomor Kosovo, dengan Cara Memblokade Jalan Perbatasan

21 September 2021, 11:26 WIB
ilustrasi blokir jalan /Reuters

MEDIA TULUNGAGUNG - Ratusan orang Serbia di utara Kosovo memblokir jalan-jalan dekat perbatasan dengan Serbia pada Senin 20 September 2021, ketika pihak berwenang melarang mobil-mobil dengan plat nomor Serbia masuk ke Kosovo.

Polisi Kosovo memaksa semua pengemudi dari Serbia untuk melepas atau menyembunyikan pelat mobil mereka dan menggunakan rincian pendaftaran cetak sementara yang berlaku selama 60 hari dan biaya 5 euro ($ 5,86).

Serbia, yang kehilangan kendali atas Kosovo pada 1999 setelah pengeboman NATO, tidak mengakui Kosovo dan tidak mengizinkan mobil dengan plat nomor Kosovo masuk ke negara itu.

Baca Juga: Terlilit Hutang Besar? Berikut Amalan Agar Bisa Melunasi Hutang Tersebut dengan Cepat Menurut Syeh Ali Jaber

Sekitar 50.000 orang Serbia yang tinggal di utara Kosovo, yang berbatasan dengan Serbia, menolak mengakui otoritas Pristina dan ketika pembatasan diberlakukan pada Senin, puluhan mobil dan truk memblokir jalan sebagai protes.

Polisi Kosovo dikerahkan dengan perlengkapan anti huru hara saat blokade dibangun.

Perdana Menteri Kosovo Albin Kurti mengatakan langkah itu tidak diambil untuk merugikan pengemudi tetapi merupakan tindakan timbal balik terhadap Beograd.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini Besok Rabu, 22 September 2021: Kemarahan Bergejolak

"Hari ini tidak ada yang ilegal atau diskriminatif. Sama seperti kemarin, hari ini dan besok, warga Serbia akan bergerak bebas dan aman." Ujarnya.

Presiden Serbia Aleksandar Vucic mengatakan situasinya sangat "serius dan sulit."

"Ketika Anda berurusan dengan orang-orang yang tidak bertanggung jawab, sulit untuk menemukan solusi," kata Vucic kepada wartawan.

Baca Juga: Punya Masalah dengan Bau Mulut? Dr. Zaidul Akbar Beri Tahu Obat Bau Mulut Ampuh Menggunakan Buah Ini

Serbia dan Kosovo, sebuah negara berpenduduk 1,8 juta orang dengan mayoritas Albania, memulai pembicaraan yang dimediasi UE pada tahun 2013 untuk menyelesaikan masalah yang luar biasa, tetapi sedikit kemajuan yang telah dibuat.

Kemerdekaan Kosovo diakui oleh sekitar 110 negara seperti Amerika Serikat, Inggris, dan sebagian besar negara Barat, tetapi tidak diakui oleh sekutu tradisional Rusia, Serbia, dan lima negara anggota Uni Eropa.***

Editor: Muhammad Irfan Masruri

Sumber: Daily Sabah

Tags

Terkini

Terpopuler