TERBARU! Soal Kasus Kematian Sekeluarga di Kalideres, Polisi Beberkan Hasil Pemeriksaan 2 Anak Korban

- 19 November 2022, 07:18 WIB
Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi beserta jajarannya melakukan penelusuran terkait kasus kematian 4 jenazah di Kalideres.
Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi beserta jajarannya melakukan penelusuran terkait kasus kematian 4 jenazah di Kalideres. /

Pihak ahli akan melakukan penelusuran forensik hingga latar belakang para korban.

Bukti demi bukti dikumpulkan dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP).

Namun piha kepolisian masih berlum bisa menyimpulkan penyebab hilangnya nyawa para korban Kalideres ini.

Kemunculan kasus ini diiringi dengan munculnya spekulasi di tengah-tengah masyarakat terkait kematian satu keluarga Kalideres tersebut.

Salah satunya yakni konspirasi kepercayaan Jainisme asal India, yang praktik keagamaan diantaranya adalah ritual puasa sampai mati.

Ramai di media sosial Twitter, netizen mengaitkan kasus kematian keluarga di Kalideres dengan kepercayaan Jainisme.

Baca Juga: Jadwal Resmi Rekrutmen PPS Pemilu 2024 Menurut Surat Keputusan KPU No 476 Tahun 2022, Simak Di Sini

“Bagaimana kalau, keluarga yang di Kalideres itu sedang menjalankan puasa? Ada jenis puasa ekstrem, puasa Sallekhana atau Samadi Marana, biasanya dilakukan oleh pengikut Jainisme,” ucap @DeningCarlo dilihat pada Rabu, 16 November 2022.

“Berpuasa tanpa makan dan minum hingga kematian menjemput. *Ada bedak bayi dan banyak kapur barus,” kata pengguna Twitter itu lagi, masih di cuitan yang sama.

Dengan kata lain, warganet tersebut menyimpulkan ini merupakan kematian yang telah direncanakan lantaran ada penemuan kapur barus dan bedak bayi di TKP.

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini