MEDIA TULUNGAGUNG - Mendiang Brigadir J kabarnya dibunuh oleh Ferdy Sambo cs dengan kondisi yang cukup mencekam.
Bagaimana tidak, menurut laporan pihak Kepolisian, Brigadir J hanyalah sendiri, sedangkan di TKP pembunuhan ada Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Brigadir RR, Bharada E dan Kuwat.
Tak hanya seolah dikroyok secara mental, Ferdy Sambo nampaknya memerintahkan anak buahnya untuk menghabisi nyawa Brigadir J dengan nada provokatif hingga peristiwa keji itu terjadi.
Baca Juga: Lagi! Kepalsuan Pelecehan Seksual Diungkap Kabareskrim: Saksi Nyatakan Brigadir J Bersih!
Mantan pengacara Bharada E, Deolipa Yumara membeberkan kejadian di TKP versi kelayannya.
Mulanya Brigadir J diminta untuk naik ke lantai atas, namun Brigadir J menolak. Tapi karena perintah itu datang dari Ferdy Sambo, akhirnya Brigadir J menurut.
Kala itu, Bharada E juga naik ke lantai atas, dia menyaksikan Brigadir J yang sudah berlutut di depan Ferdy Sambo yang sedang memegang pistol sambil memakai sarung tangan.
“Di atas itu sudah ada kejadian, si Joshua berlutut di depan Sambo. Kalau menurut keterangan Richard, kan Richard pegang pistol. Sambo juga pegang pistol. Tapi Sambo pakai sarung tangan. Biasa kan, namanya mafia kan, suka pakai sarung tangan,” kata Deolipa Yumara, dikutip Tim Media Tulungagung dari Storiloka, Minggu, 14 Agustus 2022.
Situasi menjadi panas ketika Ferdy Sambo memberikan perintah kepada Bharada E untuk menembak rekannya.
Perintah itu tak dapat ditolak oleh Bharada E, maka terjadilah penembakan terhadap Brigadir J.
“Dalam posisi itu, ada perintah dari Sambo untuk si Richard, ‘woy sekarang woy.. tembak, tembak woy… ya, namanya perintah kan Richard ketakutan. Karena kalau Richard nggak nembak, mungkin dia ditembak.
Karena sama-sama pegang pistol kan. Akhirnya atas perintah, Richard langsung tembaklah, ‘dor.. dor.. dor..’,” ungkapnya.
Sebelumnya, Polri telah menetapkan empat orang sebagai tersangka dalam kasus penembakan Brigadir J, yakni Irjen Pol Ferdy Sambo, Bharada E, Bripka Ricky Rizal, dan satu tersangka sipil bernama Kuat Maruf atau KM. ***(Tim Storiloka 01/Storiloka)
Artikel ini pernah tayang dengan judul 'Terungkap!!! Detik-Detik Brigadir J Ditembak, Ada Perintah dari Ferdy Sambo : Tembak Woy, Sekarang Woy...'.