Network
MEDIA TULUNGAGUNG - Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa dirinya tidak menganggap keputusan Finlandia dan Swedia untuk bergabung dengan NATO sebagai ancaman.
Kendatipun demikian, Putin menyebutkan bahwa penyebaran infrastruktur militer di sana dapat memicu tanggapan.
Perluasan NATO ke Swedia dan Finlandia "tidak menimbulkan ancaman langsung bagi kami ... tetapi perluasan infrastruktur militer ke wilayah ini pasti akan memancing tanggapan kami," kata Putin dilansir dari dailysabah.com
Baca Juga: Rusia Klaim Serang Rudal Pertahanan Ukraina, Konashenkov Incar 32 Wilayah Lainya
Perluasan NATO untuk memasukkan Swedia dan Finlandia akan menjadi pukulan serius bagi Putin, yang melihat ekspansi aliansi pasca-Perang Dingin di Eropa Timur sebagai ancaman.
Putin telah mengutipnya di antara alasannya menyerang Ukraina.
Juru bicaranya, Dmitry Peskov, mengatakan pada hari Senin bahwa Rusia “akan melihat dengan cermat apa konsekuensi dari Finlandia dan Swedia yang bergabung dengan NATO.”
Baca Juga: Viral Wanita Muda Adu Argumen dengan Ibu-ibu Dalam Pesawat hingga Berkata Kasar: Bacot!
Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan proses keanggotaan untuk Finlandia dan Swedia bisa sangat cepat – meskipun anggota Turki meragukan langkah tersebut karena kedua negara Nordik menolak untuk berhenti mendukung kelompok teroris dan mengekstradisi tersangka teroris.
Perdana Menteri Swedia Magdalena Andersson mengatakan Senin bahwa bergabung dengan aliansi militer beranggotakan 30 orang itu adalah pertahanan terbaik negaranya dalam menghadapi perilaku Rusia.
