Network
MEDIA TULUNGAGUNG – Sebuah pesawat tak berawak atau drone milik pasukan militer Ukraina dilaporkan berhasil ditembak jatuh di wilayah konflik Donbass, Ukraina Timur.
Dilansir dari Sputnik News, pasukan separatis Republik Rakyat Lugansk (LPR) melaporkan telah berhasil menembak jatuh satu drone pemandu artileri milik pasukan Ukraina di wilayah pemukiman Popasnaya.
“Musuh meluncurkan kendaraan udara tak berawak ‘LELEKA-100’ di daerah Popasnaya. (drone ini) mampu mentransmisikan gambar video secara real time, menentukan koordinat geografis yang tepat, dan mentransmisikannya ke pusat kendali tembakan,” kata salah seorang pejabat LPR.
Baca Juga: Rusia Ukraina Kian Memanas, Ribuan Pasukan Amerika Serikat Tiba di Rumania Perkuat Sekutu NATO
Pejabat LPR juga mengatakan bahwa mereka telah mendeteksi pengerahan pasukan artileri Ukraina dan satu peleton mortir ke posisi tembak di dekat desa Novoaleksandrovka yang dikuasai Kiev.
Unit pertahanan udara dan unit peperangan elektronik pasukan LPR berhasil mendaratkan pesawat tak berawak milik Ukraina di wilayah Lugansk.
Penggunaan artileri akan melanggar rezim gencatan senjata yang ada, sedangkan penggunaan pesawat militer, termasuk drone, di dekat garis kontak dilarang oleh perjanjian Minsk.
Pemukiman Popasnaya terletak beberapa kilometer dari garis ini, dikelilingi oleh zona penyangga selebar 15 kilometer di mana artileri tidak dapat dikerahkan.
Hingga artikel ini dirilis, belum ada konfirmasi resmi dari pihak Ukraina yang menyebutkan salah satu drone milik mereka berhasil didaratkan oleh pasukan militan LPR.
