Kondisi Ekonomi Dunia Sedang Terguncang, IMF Peringatkan Bahaya Resesi Global

- 14 Juli 2022, 16:18 WIB
Kepala Dana Moneter Internasional (IMF), Kristalina Georgieva.
Kepala Dana Moneter Internasional (IMF), Kristalina Georgieva. /Foto: Reuters

MEDIA TULUNGAGUNG - International Monetery Fund (IMF) peringatkan risiko resesi global meningkat karena prospek ekonomi buruk terjadi secara signifikan.

Menurut IMF, prospek ekonomi global telah menunjukkan perjalanan yang buruk secara signifikan dalam beberapa bulan terakhir dan dunia menghadapi peningkatan risiko resesi dalam 12 bulan ke depan.

"Guncangan harga komoditas dari perang di Ukraina telah memperburuk krisis biaya hidup bagi ratusan juta orang," ujar Kepala IMF, Kristalina Georgieva, seperti dilansir Media Tulungagung dari Bloomberg, Kamis, 14 Juli 2022.

Baca Juga: Berikut Daftar 15 Negara yang Diperkirakan Akan Alami Resesi, Sri Lanka Urutan 1, Indonesia ke-14

Inflasi juga lebih tinggi dari yang diharapkan, angka terbaru menunjukkan bahwa harga di AS naik pada level tertinggi 40 tahun sebesar 9,1% pada bulan Juni.

Ekonom dan investor sekarang berpikir Federal Reserve AS dapat menaikkan suku bunga sebesar 1% bersejarah ketika dewan bertemu dalam waktu dua minggu.

Bank of Canada mengejutkan pasar pada hari Rabu dengan menaikkan suku bunga dasarnya dengan poin persentase penuh, sementara Reserve Bank of New Zealand meningkatkan suku bunga acuan sebesar 0,5% minggu ini seperti yang dilakukan Bank of Korea. Bank sentral Singapura juga memperketat kebijakan moneternya pada hari Kamis.

Baca Juga: Masuk Daftar 15 Negara yang Berpotensi Alami Resesi, Menkeu: Waspada!

Seiring dengan ekspektasi kenaikan Fed lainnya, hal ini terus meningkatkan tekanan pada bank sentral lain untuk mengikutinya guna mengendalikan inflasi.

Halaman:

Editor: Azizurrochim

Sumber: Bloomberg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah