Misteri Kematian Bocah SD yang Dipaksa Setubuhi Kucing, Dokter Ungkap Kondisi Kesehatan Sebelum Meninggal

- 23 Juli 2022, 15:04 WIB
Diduga menjadi korban perundungan, seorang anak SD di Tasikmalaya meninggal
Diduga menjadi korban perundungan, seorang anak SD di Tasikmalaya meninggal /pixabay/geralt

Diketahui, perlindungan ini dimaksudkan untuk 4 terduga pelaku tidak mendapat intimidasi dari pihak manapun.

Baca Juga: Riuh Dikaitkan Penembakan Brigadir J dengan Peristiwa KM 50 Tol Cikampek, Gus Umar: 6 Tewas Sudah Biasa

Selain itu, perlindungan psikis akan bermanfaat untuk memberi terapi kepada 4 terduga pelaku.

"Para terduga pelaku ini juga masih anak-anak dan teman sebaya dari korban. Kita tetap lakukan perlindungan secara psikisnya, karena perlu pendampingan dan harus diterapi juga," kata Satgas KPAID Kabupaten Tasikmalaya, Asep Nurjaeni mengungkapkan.

Di sisi lain, Kasatreskrim Polres Tasikmalaya AKP Dian Purnomo ikut memberi penjelasan tentang pengusutan kasus perundungan yang melibatkan KPAID dan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A), serta tokoh agama dan masyarakat sekitar.

Baca Juga: Daftar 25 Pebulu Tangkis Dunia Terkaya Sepanjang Tahun 2022, Indonesia di Urutan 11, 22, 23

Meski tak mudah, pihak kepolisian akan tetap berpegang pada pedoman amanat undang-undang yang memperhatikan kepentingan anak-anak.

"Kita menerapkan Undang-undang Sistem Perlindungan Anak. Termasuk di dalamnya ada proses diversi," kata Dian.***(Eka Alisa Putri/Pikiran Rakyat)

Artikel ini pernah tayang dengan judul 'Roundup: Bocah di Tasikmalaya Tewas Usai Dipaksa Setubuhi Kucing, Orangtua Ikhlas Hingga Pelaku Dilindungi'.

Halaman:

Editor: Azizurrochim

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini