Terungkap! Timnas Australia Mengecam Qatar, Ternyata Ini Alasannya

- 6 November 2022, 15:32 WIB
Ilustrasi Piala Dunia Qatar 2022
Ilustrasi Piala Dunia Qatar 2022 /

“Ini harus mencakup hak-hak bagi para pekerja imigran dan hak-hak kaum LGBT yang mendapat perlakuan diskriminasi”.

Baca Juga: NATO Sedang Membahas Pengoperasian Bandara Internasional Kabul oleh Turki dan Qatar

“Ini adalah hak-hak dasar yang harus diberikan pada semua orang dan harus berkelanjutan hingga akhir Piala Dunia FIFA 2022” Dalam sebuah pesan tertulis dalam video tersebut.

“Pernyataan para pemain dibuat setelah serangkaian diskusi dengan banyak pihak berwenang selama setahun terakhir, termasuk FIFA dan Komite Warisan dan Pengembangan di Qatar” ujar Sydney Morning Herald melaporkan.

Pernyataan Federasi Sepakbola Australia mengakui reformasi ini di Qatar , tetapi juga mendukung seruan para pemain untuk para pekerja imigran dengan melindungi hak-hak para pekerja di Piala Dunia.

Mereka juga ingin melihat orang-orang yang diidentifikasi sebagai LGBTQ diperlakukan dengan bermartabat dan dipenuhi hak asasinya di Qatar.

Baca Juga: Qatar Bekerja Sama Dengan Turki Untuk Membuka Kembali Bandara Kabul, Afghanistan

"Sebagai olahraga paling multikultural, beragam, dan inklusif di negara kami, kami percaya setiap orang harus dapat merasa aman dan menjadi diri mereka yang sebenarnya"

“Kami diberikan jaminan oleh HH Amir dari Qatar dan Presiden FIFA bahwa penggemar LGBTQ akan disambut dengan aman di Qatar, kami berharap keterbukaan ini dapat berlanjut setelah turnamen “ , akhir pernyataan dari FA Australia.

Denmark yang akan berhadapan dengan Australia di Grup D juga akan mengenakan kaus “protes” Satu Warna dan telah meminimalkan aktivitas komersial pra-turnamen atau arti lain adalah perjalanan yang mempromosikan Qatar.

Halaman:

Editor: Nadia Fairuz Azzahro

Sumber: dailymail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini