Sebagai informasi, hingga siang ini sebanyak 187 orang tercatat sebagai korban meninggal atas tragedi mengerikan di Stadion Kanjuruhan Malang tersebut. Adapun, dua di antaranya merupakan anggota Kepolisian.
Keterangan itu sempat disampaikan langsung oleh Kapolda Jawa Timur, Irjen Nico Afinta.
“…dua di antaranya anggota Polri," tuturnya.
Sementara, pihak manajemen Arema FC pun telah menyampaikan permohonan maafnya terkait kerusuhan tersebut. Keterangan itu disampaikan oleh Ketua Panitia Pelaksana Arema FC, Abdul Haris.
"Kepada keluarga korban manajemen Arema FC memohon maaf sebesar besarnya,” katanya.***(Egista Hidayah/Pikiran Rakyat)