“Iya. Kami sudah dengar sebelumnya,” jelas Wakil Ketua LPSK.
Dimana menurut keterangan Bharada E, saat itu sedang piket bersama Brigadir J di rumah Sangguling tempat tinggal Putri Candrawati.
Dan mendadak ada kejadian yang membuat PC memerintahkan para ajudannya menyiapkan mobil.
Setelah berputar-putar di daerah kembang, Putri Candrawati, Eliezer, Yosua, dan para ajudan lain menuju rumah Bangka tempat Ferdy Sambo sering beristirahat.
Menurut Eliazer saat turun di rumah Bangka Putri Candrawati dalam kondisi marah.
Setelah setengah jam kemudian, Ferdy Sambo sampai ke rumah Bangka bersama ajudannya dengan wajah yang juga terlihat sedang marah.
Baca Juga: Link Live Streaming Inggris vs Prancis di 8 Besar Piala Dunia 2022, Mbappe Hadang Asa Three Lions
Pada saat itu Bharada E tidak tahu apa yang sedang terjadi di dalam, namun setelah dua jam kemudian, ada seorang wanita keluar dari dalam rumah tersebut.
“Sekitar satu jam, dua jam, baru tiba-tiba ada orang keluar dari rumah. Pagar kami tutup, dia ketuk dari dalam rumah. Saya bilang Alfons ‘ada orang keluar’, dia buka pintu, tiba-tiba ada perempuan. Saya tidak kenal dia, nangis dia, baru ini (saya lihat), siapa ya?, karena saya enggak ada waktu dia datang,” tutur Bharada E dalam persidangan tanggal 30 November 2022 lalu.