MEDIA TULUNGAGUNG – Beberapa warga Kampung Cugenang, Desa Cijedil, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat dilaporkan belum ditemukan setelah gempa melanda dengan kekuatan 5,6 pada Senin (21/11).
Berdasarkan informasi dari Badan SAR Nasional (Basarnas), sebanyak 31 warga masih hilang dan diduga masih tertimbun material longsor.
Badan SAR Nasional (Basarnas) menghentikan pencarian korban untuk sementara waktu karena terhambat oleh hujan dan minimnya peralatan untuk mencari.
Baca Juga: Raja Charles II Beri Ucapan Belasungkawa Bencana Gempa Cianjur, UNgkap Turur Bersedih
Selain itu, material longsor masih mengalami pergerakan setelah terjadi gempa susulan berkekuatan magnitudo 3,8 pada Rabu (23/11).
Dikutip oleh MEDIA TULUNGAGUNG dari laman Antara News pada 25 November 2022.
“Pencarian 31 orang dilanjutkan besok lagi,” kata Andri, seorang anggota tim Basarnas yang ditemui di lokasi.
Pencarian korban melibatkan tim SAR dari Brimob, Polda Bandung, Baharkam Polri, TNI dan relawan.
Untuk pembagian tugasnya, Resimen II Pasukan Pelopor Brimob Polri mengerahkan 30 personel untuk mencari korban yang diduga tertimbun material longsor dan reruntuhan rumah.