Dokumen surat-menyurat tersebut berukuran seratus delapan puluh sembilan Mega byte dan jika dikopres menjadi 40 MB.
Sebelumnya hacker Bjorka pernah membocorkan data seratus lima juta data pemilih pemilu KPU yang diperjualbelikan di forum online.
Baca Juga: Soal Pembunuh Munir, Selain Muchdi, Hacker Bjorka Catut Nama Megawati, Terlibat?
Baca Juga: Komnas HAM Sebut Putri Candrawathi Ada Peluang Ikut Tembak Brigadir J: Kami Menemukan Bukti
Hacker Bjorka ini juga mengklaim memiliki 1,3 M data registrasi simkar prabayar Indonesia yang isinya meliputi NiK, nomor telepon operator seluler hingga tanggal registrasi.
Terkait hal ini, hacker Bjorka sempat membalas pesan yang terkait dengan pihak Kominfo yang memintanya untuk tidak menyerang pemerintah.***(Muh. Aswar Dadu Mokoginta/Portalsulut)
Artikel ini sebelumnya tayang di Portalsulut.pikiranrakyat.com dengan judul "Tidak Tanggung-tanggung! Hacker Bjorka Bocorkan Dokumen Rahasia Presiden Joko Widodo dan BIN"