Dalam peristiwa penembakan Brigadir Yosua, sikap kedua perwira Polri itu dianggap telah menyakiti hati bukan hanya keluarga melainkan juga seluruh masyarakat Indonesia.
Menurut Edi, sikap dan perilaku tersebut sama sekali tidak mencerminkan pribadi yang taat terhadap program Presisi Kapolri.
"Kita melihat Kapolri tidak diam dan terus mencermati serta mendengar keluhan dan masukan masyarakat. Rakyat kita minta terus supaya kita mendukung Kapolri membenahi Polri agar semakin baik," ujarnya lagi.
Sebelumnya artikel ini muncul di PIKIRAN RAKYAT berjudul "Usai Dicopotnya 3 Tokoh Polri, Terbongkar Satu Persatu Oknum yang Diduga Sekongkol Kecohkan Kasus Brigadir J". *** (Siti Aisah Nurhalida Musthafa/Pikiran Rakyat)